BI: Pertumuhan ekonomi Riau terus berlanjut di tahun 2022

id BI Riau

BI: Pertumuhan ekonomi Riau  terus berlanjut di tahun 2022

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Maria Cahyaningtyas,. Foto:Antara/HO-Diskominfotik Riau).

Pekanbaru (ANTARA) - Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Maria Cahyaningtyas mengatakan, peningkatan pertumbuhan ekonomi Riau diperkirakan akan berlanjut di tahun 2022, ditandai dengan permintaan dari mitra dagang terhadap komoditas utama yang diproyeksikan tetap tinggi pada 2022.

"Hal ini terjadi karena CPO merupakan bahan baku dasar produk kebutuhan sehari-hari," kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Maria Cahyaningtyas di aula BI Riau, Jumat.

Selain dari sektor CPO, kinerja pertambangan terutama minyak bumi juga diperkirakan akan membaik. Hal ini didorong oleh perbaikan lifting pasca peralihan pengelolaan Blok Rokan.

Melalui target produksi yang terus meningkat secara gradual, maka akan meningkatkan produksi minyak mentah di Riau dalam beberapa tahun mendatang.

"Selain itu, beberapa komoditas pangan di Riau juga dalam tren meningkat. Dari komoditas pangan utama, harga cabai merah, minyak goreng, dan daging ayam ras, dalam tren meningkat," katanya.

Pemicunya meningkatkan harga cabai, katanya, lebih akibat faktor cuaca yang membuat produksi cabai tidak optimal. Sementara peningkatan harga CPO menjadi pendorong kenaikan harga minyak goreng.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Riau sejauh ini dapat sokongan dari ekspor dan investasi. Seperti diketahui pertumbuhan ekonomi pada triwulan ketiga 2021 tercatat sebesar 4,10 persen (yoy). Pertumbuhan tersebut tergolong lambat jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.

"Akselerasi pertumbuhan terjadi pada konsumsi pemerintah dan investasi, disertai pertumbuhan yang cukup tinggi ekspor luar negeri," katanya lagi.