Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah provinsi bersama kabupaten/kota di Riau diminta melakukan langkah kongkret untuk mengatasi permasalahan banjir yang kerap melanda kawasan setempat setiap musim penghujan. Pembangunan kanal, penggerukan aliran sungai dan pembersihan parit dinilai menjadi salah satu solusi untuk mengatasi bencana banjir.
Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho di Pekanbaru, Senin, mengatakan salah satu upaya yang dapat dilakukan pemerintah daerah yakni dengan menggandeng perusahaan-perusahaan di wilayah setempat untuk berkonstribusi dalam penanggulangan bencana banjir melalui dana corporate social responsibility (CSR). Dana CSR ini bisa dialokasikan untuk pembangunan kanal, penggerukan sedimen lumpur maupun tumpukan sampah di sepanjang aliran sungai dan pembersihan parit.
"Kita mengimbau Pemprov Riau untuk dapat melibatkan perusahaan melalui dana CSR-nya. Ini bisa dialokasikan untuk membangun kanal, membersihkan sungai dan parit-parit guna mengantisipasi banjir," kata Agung.
Agung menilai adanya ketidakmampuan pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan banjir yang sudah menjadi bencana musiman itu. Sehingga, setiap kali dirinya melakukan reses, persoalan banjir kerap menjadi keluhan utama masyarakat.
"Seakan menjadi momok bagi masyarakat. Tiap musim penghujan datang. Masyarakat sudah was-was terhadap banjir ini. Kita minta harus ada solusi nyata, kita berharap tahun depan persoalan banjir tidak lagi terjadi," kata dia.
Sejauh ini, Pemprov Riau masih belum menetapkan status siaga banjir. Dimana, baru dua daerah yang menetapkan status siaga banjir, yakni Kabupaten Pelalawan dan Kampar.
Namun begitu, Agung meminta agar Pemprov Riau mulai mempersiapkan jika status banjir ditetapkan maka harus ada penanganan yang maksimal agar dampak banjir tidak meluas.
Berita Lainnya
600 rumah di Rusia terendam banjir, 14.000 orang dievakuasi untuk pengamanan
18 April 2024 14:19 WIB
Banjir bandang terjang kawasan pemukiman di Desa Balongga, Sulteng
18 April 2024 11:17 WIB
Hujan deras dan badai petir di Pakistan tewaskan 29 orang
15 April 2024 14:26 WIB
Tanggul setinggi 20 meter jebol, 789 rumah terendam banjir di Bandarlampung
13 April 2024 11:43 WIB
Genangan banjir ganggu arus mudik di jalur pantura Kaligawe Semarang
06 April 2024 12:46 WIB
Gubernur Sumbar minta semua pihak bersinergi merespons banjir lahar hujan
06 April 2024 11:15 WIB
Kali Ciliwung meluap, permukiman warga Kebon Pala, Jakarta Timur kembali banjir
25 March 2024 14:39 WIB
Warga terdampak banjir di Demak berharap normalisasi sungai segera dilakukan
22 March 2024 15:55 WIB