Teknologi digital merupakan tulang punggung pemulihan pascapandemi

id Berita hari ini, berita riau terbaru,berita riau antara,Kominfo

Teknologi digital merupakan tulang punggung pemulihan pascapandemi

Sekretaris Jenderal Kominfo, Mira Tayyiba, saat menghadiri pertemuan virtual ITU Digital World 2021 Ministerial Roundtable Digitalizing Daily Life: Government Services and Content Driving Digital Transformation dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (14/10) (kominfo.go.id)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika melihat teknologi digital merupakan tulang punggung penanggulangan pandemi dan pemulihan pascapandemi di Indonesia.

"Pandemi telah mendorong negara-negara untuk bekerja lebih keras dan lebih baik dalam mempercepat agenda transformasi digital . Sektor digital juga menjadi enabler bagi sektor bisnis untuk bertahan selama krisis. Sementara teknologi digital menjadi tulang punggung penanggulangan dan pemulihan dari pandemi Covid-19 di Indonesia," kata Sekretaris Jenderal Kominfo, Mira Tayyiba, saat pertemuan virtual ITU Digital World 2021 Ministerial Roundtable Digitalizing Daily Life: Government Services and Content Driving Digital Transformation, dalam siaran pers, dikutip Sabtu.

Baca juga: Kominfo Inhu minta OPD hati-hati saat unggah publikasi program di internet

Sejak awal pandemi, sektor digital tumbuh positif, mencapai 10,58 persen secara year-on-year pada 2020. Sementara itu, pertumbuhan kumulatif sektor digital sebesar 7,78 persen pada semester I 2021.

Pemerintah melakukan tiga langkah untuk mengoptimalkan teknologi digital dalam penanganan dan pemulihan pandemi COVID-19, yaitu mengurangi kesenjangan digital, mempercepat transformasi digital dan meningkatkan kebijakan publik tentang digitalisasi.

Dalam mengatasi kesenjangan digital, Kominfo fokus pada peningkatan konektivitas, kapabilitas dan kapasitas.

Baca juga: Kominfo: Keberadaan lebih dari satu Dewan Pers jadi kendala kemerdekaan pers

"Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kominfo berfokus pada penyediaan akses internet yang andal dan terjangkau, serta membekali pengetahuan yang diperlukan untuk kesiapan digital masyarakat," kata Mira.

Peta Jalan Transformasi Digital Nasional 2021-2024 memuat ketersediaan akses internet, literasi digital dan kebijakan tentang tata kelola data.

"Program-program prioritas dalam roadmap tersebut menjadi landasan bagi transformasi digital yang dipercepat, inklusif, dan berkelanjutan di Indonesia," kata Mira.

Baca juga: Menkominfo nyatakan kerja sama antarnegara penting untuk lawan pandemi COVID-19

Untuk memastikan ketersediaan internet, Kominfo berkomitmen membangun menara BTS di lebih dari 12.500 desa dan mengadakan satelit multifungsi SATRIA-I, yang akan diluncurkan pada akhir 2023.

Sementara untuk meningkatkan kesiapan digital masyarakat Indonesia, Kominfo memiliki program literasi digital, pelatihan keterampilan tingkat menengah dan pelatihan tingkat lanjut untuk para pembuat kebijakan.

Baca juga: Kominfo dorong percepatan kolaborasi bersama masyarakat ikut literasi digital