Pertama, Riau nihil kematian akibat COVID-19

id Nihil kematian,Dinkes riau

Pertama,  Riau nihil kematian akibat COVID-19

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Riau, Mimi Yuliani Nazir. (ANTARA/HO-humas)

Pekanbaru (ANTARA) - Sejak hampir dua tahun pandemi COVID-19 melanda Riau, untuk pertama kalinya wilayah setempat mengalami nihil kematian akibat virus tersebut yakni pada Rabu (6/10).

"Ini kabar baik dan patut disyukuri karena kasus COVID-19 semakin melandai di Riau," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Kamis.

Dikatakan Mimi, meski demikian masyarakat diharapkan tetap waspada dan tidak boleh eforia yang berlebihan, semua harus menyikapinya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Dia mengatakan untuk kasus terkonfirmasi COVID-19 di Provinsi Riau per 6 Oktober masih ada penambahan 50 kasus baru, dari sebelumnya yang 39 kasus.

"Ini artinya ayo tetap disipilin prokes, terapkan 5 M gunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mencegah mobilitas interaksi, semoga ke depan COVID-19 hilang dari dunia ini," kata Mimi.

Selain itu penambahan kasus lanjut Mimi Nazir, kabar baiknya terdapat penambahan 83 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh, dari sebelumnya 54 pasien sembuh dari virus Corona.

"Alhamdulillah di Riau tidak terdapat penambahan pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena COVID-19 semoga ini bertahan," ungkapnya.

Dengan begitu, maka total terkonfirmasi COVID-19 di Riau menjadi 127.598 kasus. Dengan rincian, Isolasi Mandiri 409 orang, rawat di RS 66 orang, sembuh 123.044 orang dan 4.079 meninggal dunia..

Sedangkan kasus Suspek yang Isolasi mandiri berjumlah 3.399 orang, Isolasi di RS terdapat 60 orang, Selesai Isolasi 113.665 orang, meninggal 474 orang. Sehingga total Suspek berjumlah 117.598 orang.

Kemudian Spesimen diperiksa berjumlah 3.037 sampel dan jumlah orang diperiksa berjumlah 2.861 orang, 50 orang diantaranya terkonfirmasi COVID-19.