Sejumlah relawan siap berkolaborasi dengan pemerintah dalam menangani COVID-19 di Surabaya

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, corona

Sejumlah relawan siap berkolaborasi dengan pemerintah dalam menangani COVID-19 di Surabaya

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (tengah) bersama para relawan lawan COVID-19 usai deklarasi relawan Surabaya Memanggil di halaman Balai Kota Surabaya, Jumat (2/7/2021). (ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya/aa.)

Surabaya (ANTARA) - Sejumlah relawan menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam upaya penanganan COVID-19 khususnya di wilayah Kota Surabaya, Jawa Timur.

Koordinator Relawan Surabaya Memanggil Aryo Seno Bagaskoro di Surabaya, Sabtu, menyatakan, bahwa hadirnya para relawan ini merespons apa yang menjadi panggilan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam program "Surabaya Memanggil".

Baca juga: Afrika Selatan capai rekor 24.000 lonjakan kasus baru COVID-19

"Wali kota ingin agar masyarakat tidak hanya berdiam diri, tapi juga menjadi garda depan dalam melawan COVID-19," katanya.

Sehingga, lanjut dia, pihaknya merespons akan seruan dari wali kota tersebut. "Ini saya kira sesuatu yang harus diapresiasi, bahwa pemkot membutuhkan kehadiran masyarakat untuk ikut serta dalam perang melawan COVID-19 yang belum usai," kata Seno sapaan lekatnya.

Seno menyebut, para relawan ini merupakan warga Surabaya yang berasal dari beragam latar belakang. Ia mengaku telah membuat konsep pendaftaran bagi masyarakat yang ingin bergabung, sehingga setiap orang bisa ikut terlibat dalam membantu pemerintah menanggulangi COVID-19.

"Kami menyambut baik teman-teman dari berbagai latar belakang dan komunitas datang kemari. Kami buka konsepnya, link pendaftarannya, kami susun di laman nanti secara teknis teman-teman bisa kemudian bergabung secara lebih bergelombang di Surabaya," katanya.

Menurut dia, para relawan ini nantinya akan terbagi menjadi tiga bidang. Mereka akan membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanggulangan COVID-19 di Kota Pahlawan mulai dari membantu sosialisasi protokol kesehatan ke masyarakat, kedaruratan medis, hingga pembinaan Kampung Tangguh.

"Untuk relawan kedaruratan ini nanti akan kami khususkan untuk teman-teman berlatar belakang medis. Sehingga bisa membantu pemkot dalam upaya penanganan medis, pemulasaran jenazah, dan membantu terkait mobilisasi. Jadi ini semua dibagi," katanya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan, sejumlah relawan sudah melakukan deklarasi di halaman Balai Kota Surabaya, Jumat (2/7) sore. Menurutnya, warga yang mengikuti deklarasi tersebut adalah para relawan yang sudah diikrar memenuhi panggilan Surabaya Memanggil.

Mereka terdiri dari perwakilan anak muda, relawan, pengusaha hingga relawan medis. Nantinya relawan ini akan membantu Pemerintah Kota Surabaya dalam menanggulangi COVID-19.

"Saya selalu katakan kalau kita ingin COVID-19 segera berakhir seperti kita merebut kemerdekaan, maka yang berjuang adalah warga Kota Surabaya. Kalau kita berjuang sendiri-sendiri tidak pernah menjadi satu kekuatan besar, maka perjuangan kita akan sia-sia," kata Eri.

Oleh sebab itu, Wali Kota Eri mengaku bersyukur, lantaran seruan Surabaya Memanggil yang dipekikkannya beberapa waktu lalu, mendapat respons positif dari berbagai elemen masyarakat. Respons ini pun terjawab langsung melalui deklarasi bersama para relawan di Surabaya.

"Alhamdulillah direspons banyak warga Surabaya," katanya.

Baca juga: Pasien COVID-19 di RSDC Wisma Atlet per hari ini berkurang 128 orang

Baca juga: 98.043 orang pasien RSD Wisma Atlet sembuh dari COVID-19