DLH Siak ajak masyarakat menabung sampah, bisa untuk bayar listrik dan air

id Bank sampah, chevron siak, pt cpi, bank sampah siak

DLH Siak ajak masyarakat menabung sampah, bisa untuk bayar listrik dan air

Bupati Siak Alfedri ketika membuka rekening sampah di Bank Sampah Induk Pelangi. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Siak

mengajak masyarakat Bank Sampah Induk Pelangiyang bisa dikonversi menjadi nilai rupiah sesuai dengan jumlah kilogram sampah yang disetorkan.

"Masyarakat silahkan menabung di Bank Sampah Induk Pelangi, nanti yang menabung sampah bisa ditulis kg-nya diganti dengan uang yang bisa untuk membayar rekening listrik dan air," kata Pelaksana Tugas DLH Siak, Setya Hendro Wardhana, Minggu.

Saat ini sudah ada 932 rekening dengan yang terakhir membuka tabungan adalah Bupati Siak, Alfedri.

Masyarakat umum sangat diharapkan bisa menabung karena di desa/kelurahan sudah ada becak motor sampah.

Becak motor itu bisa untuk mengelola bank sampah di kampung/kelurahan dengan kerjasama dengan Bank Sampah Induk pelangi di Siak. Salah satu yang banyak menjadi nasabah bank sampah adalah buruh harian lepas yang menjadi tukang sapu di jalan

"Tiap bulan mereka berlomba menabung sampah seperti daun dan setiap bulan direkapitulasi diumumkan siapa yang banyak. Ini juga untuk mendukung juga ekonomi kawan-kawan dari BHL," ungkapnya.

Dia mengatakan pihaknya saat ini fokus plastik terkait dengan kebijakan strategis daerah pengurangan sampah plastik. Ini agar ada peningkatan pengolahan sampah dan jumlah sampahnya menurun.

Untuk itu pihaknya sudah dibantu sarana dan prasarana berupa rumah mesin dan pagar keliling. Ini merupakan bantuan Program investasi sosial PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI) di bidang lingkungan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Senior Advisor Corporate Affair PT.CPI Suyatno, bahwa pihaknya mendukung penuh program ini sebagai bentuk tanggungjawab terhadap lingkungan dan masyarakat. Program peningkatan sarana dan prasarana Bank Sampah Pelangi ini merupakan salah satu program investasi sosial PT. CPI di bidang lingkungan dan pemberdayaan ekonomi.

"Ini sebagai wujud tanggungjawab kami dalam ikut andil menjaga kebersihan lingkungan, menjaga kesehatan masyarakat. Selain itu juga sebagai upaya mendukung program Bapak Bupati untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya masyarakat di Kecamatan Siak melalui Bank Sampah Pelangi ini," ujarnya.

Baca juga: Resmikan Bank Sampah, Bupati Siak targetkan pengurangan 30 persen limbah

Baca juga: 109 bank sampah unit Pekanbaru akan dikelola pakai aplikasi "Basada"