Panglima TNI: Seluruh prajurit TNI ikuti dan sukseskan vaksinasi COVID-19

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, vaksin

Panglima TNI: Seluruh prajurit TNI ikuti dan sukseskan vaksinasi COVID-19

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. (ANTARA/HO-Puspen TNI/aa.)

Jakarta (ANTARA) - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan seluruh prajurit TNI akan mengikuti dan mensukseskan program vaksinasi COVID-19.

“Pagi hari ini saya akan melaksanakan vaksinasi COVID-19 dan saya juga berharap kepada seluruh prajurit TNI dan masyarakat untuk juga mengikuti dan mensukseskan program vaksinisasi,” kata Hadi di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

Baca juga: Ini 10 tokoh daerah Pekanbaru yang akan divaksin pertama kali

Pada Rabu ini, Indonesia memulai program vaksinasi COVID-19. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi bagian dari kelompok pertama yang diberi vaksin COVID-19.

Panglima TNI mengatakan program vaksinasi COVID-19 ini sangat penting agar Indonesia segera terlepas dari bahaya pandemi COVID-19.

"Sukseskan program vaksinisasi untuk masyarakat Indonesia agar kita segera terlepas dari bahaya pandemi COVID-19," ujarnya.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono sebelumnya mengatakan tokoh masyarakat, tokoh agama, pengusaha, serta tenaga kesehatan juga akan mengikuti program vaksinasi COVID-19 berbarengan dengan Presiden Jokowi pada Rabu ini. Tampak sudah hadir di Istana Negara, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto , Kapolri Jenderal Idham Azis, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Vaksin yang akan disuntikkan pada Rabu ini adalah vaksin dari Sinovac yang telah mendapatkan izin edar darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari BPOM.

Setelah Presiden Jokowi dan jajarannya, esok hari Kamis (13/1), vaksin akan disuntikkan ke kepala daerah dan tenaga kesehatan yang memenuhi syarat seperti berusia 18-59 tahun, tanpa komorbid, dan tak pernah terinfeksi COVID-19.

Baca juga: 15.240 vaksin COVID-19 tahap pertama hadir di Riau

Baca juga: Gubernur dan Wagub Riau tidak bisa ikut vaksin COVID-19, begini penjelasannya


Pewarta: Indra Arief Pribadi