Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan yang baru dilantik Sakti Wahyu Trenggono menyatakan akan "belanja" masalah atau mengidentifikasi persoalan-persoalan yang ada di sektor kelautan dan perikanan di masa awal jabatannya.
"Saya akan 'belanja' masalah untuk mengevaluasi semua. Apa yang baik kita lanjutkan, yang tidak baik kita akan hentikan," ujar Trenggono dalam konferensi pers virtual seusai pelantikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Presiden Joko Widodo lantik lima wakil menteri masuk jajaran kabinet Indonesia Maju
Trenggono mengucapkan terima kasih atas kepercayaan presiden dan wakil presiden yang diberikan kepadanya untuk mengelola kelautan. Trenggono mengaku pertama kali diberi tahu atas amanah itu pada pekan lalu oleh Menteri Sekretaris Negara.
"Terus terang ini berita yang cukup mengagetkan karena saya harus belajar banyak tentang laut. Kita negara kepulauan yang daratannya lebih sedikit dibandingkan kelautan," ujarnya.
Dia mengatakan laut beserta isinya sebuah anugerah dari Tuhan untuk bisa memberikan manfaat besar bagi bangsa dan generasi berikutnya.
"Terobosan yang akan saya lakukan, tentu sebagai lembaga kementerian yang menjaga laut, maka memastikan keberlangsungan ekosistem kelautan bisa berjalan dan tidak rusak. Di sisi lain harus bisa membeli manfaat kesejahteraan besar bagi bangsa. Itu yang akan kami lakukan dalam waktu yang tidak lama barangkali 1-2 bulan ke depan," jelasnya.
Baca juga: Presiden Joko Widodo umumkan 6 nama menteri baru Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Presiden Joko Widodo akan lantik enam menteri baru pada 23 Desember 2020
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB