Ibu menyusui diminta waspada ISPA

id ibu menyusui, diminta waspada ispa

Pekanbaru - Petugas Dinas Kesehatan Pekanbaru, Riau, mengimbau warga setempat khususnya ibu menyusui untuk waspada penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut mengingat kondisi cuaca mulai ekstrim dan kebakaran lahan yang makin luas.

"Kondisi iklim dan cuaca sekarang mulai tak menentu, untuk itu kami berharap warga tetap waspada Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)," kata Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Pengawasan dan Pencegahan Penyakit Masyarakat pada Dinkes Pekanbaru, Sri Darmawati kepada ANTARA di Pekanbaru, Rabu.

Menghadapi kemungkinan munculnya dampak negatif akibat cuaca buruk, katanya, sebaiknya para ibu menyusui dan bayi serta anak-anak mengurangi aktivitas di luar rumah.

"Atau juga bisa mengantisipasinya dengan meningkatkan daya tahan tubuh," ujarnya.

Peningkata daya tahan tubuh, kata dia, dapat dilakukan dengan cara menghindari makanan berlemak serta mengkonsumsi vitamin secara rutin.

Hal demikian, menurut Sri, amat penting untuk keseimbangan daya tahan tubuh dalam menghadapi cuaca ekstrim yang bisa menimbulkan beberapa penyakit.

" Selain itu, kami dari Dinkes juga akan mengusulkan dalam rencana anggaran daerah tahun 2012, yakni pengadaan masker. Hal ini juga tidak kalah penting untuk mengantisipasi meluasnya angka pesakitan (ISPA) jika ada kabut asap tebal nanti," ujarnya.

ISPA, menurut Sri, merupakan penyakit yang selalu menjadi ancaman bagi warga Pekanbaru. Hal ini disebabkan daerah tersebut sangat sering dilanda kebakaran lahan dan hutan yang bisa menimbulkan asap yang berdampak terhadap pencemaran udara.

"Daerah kita ini memang rawan dengan ISPA sehingga dibutuhkan kewaspadaan yang tinggi guna mengantisipasi bahaya penyakit ini," ujar Sri Darmawati.

Sri juga menilai, penyakit ISPA sangat rentan menyerang masyarakat yang memiliki stamina dan ketahanan tubuh yang lemah, apalagi pengaruh faktor lingkungan akibat cuaca ekstrim.

"Biasanya ISPA sangat mudah menyerang apabila udara di lingkungan sudah dicemari kabut asap dan cuaca ekstrim. Sebagai antisipasi maka pola hidup harus diatur dengan baik," katanya.

Sri Darmawati sebelum menutup wawancaranya kembali mengeluarkan pernyataan mengimbau untuk seluruh masyarakat Pekanbaru agar mewaspadai sejak dini penyakit ISPA, yakni dengan membiasakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta istirahat yang cukup.

Pewarta :
Editor: Fazar Muhardi
COPYRIGHT © ANTARA 2012

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.