Pekanbaru, (ANTARARIAU News) - Warga masyarakat pengguna angkutan Trans Metro Pekanbaru, Provinsi Riau, menyayangkan kondisi halte bus yang jadi kebanggaan mereka tidak dirawat dan penumpang merasa tidak nyaman saat menunggu.
Dari pantauan Senin, beberapa halte terlihat sudah tidak layak pakai mengingat kondisinya tidak terawat, terlebih-lebih yang berada disudut-sudut Kota Pekanbaru.
Seorang penumpang yang biasa menggunakan Bus Trans Metro Indri mengaku tidak nyaman ketika ingin menunggu bus apalagi jadwal kedatangannya tidak tentu.
"Kita merasa tidak nyamanlah, masalahnya didalamnya jarang dibersihkan, ditambah lagi sebagian dinding kacanya banyak pecah" ujarnya.
Seperti halte trans Metro di Jalan Aripin Ahmad dan Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru kondisinya sangat parah, dinding kaca halte semuanya sudah pecah, ditambah lagi didalamnya tumpukan sampah yang menyebabkan bau tidak sedap.
Ia menyatakan tetap menggunakan moda angkutan itu meski kondisi hal tidak terawat karena bus itu lebih nyaman dibanding angkutan lain.
"Jadi harapan saya agar Pemko Pekanbaru memperhatikan fasilitas umum dan melakukan perawatan, karena banyak warga masih mengandalkan angkutan umum," ujarnya.
Begitu juga halnya dengan Imam yang mengaku setiap hari menggunakan Bus Trans Pekanbaru.
Ia menyatakan tidak nyaman berada di dalam halte.
"Jadi kadang kita nunggu busnya diluar halte saja, karena kita tidak tahan dengan bau didalamnya busuk, tidak pernah dibersihkan, setelah busnya datang baru kita masuk ke halte,"ujarnya.
Imam juga meminta kepada Pemerintah Kota Pekanbaru agar memperhatikan kondisi fasilitas umum yang ada di Pekanbaru.