Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa Pancasila adalah hasil konsensus para pendiri bangsa yang berhasil menyatukan Indonesia dalam keberagaman.
Presiden Prabowo, dalam amanatnya sebagai Pemimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, di Lapangan Upacara Gedung Pancasila, Jakarta, Senin, mengemukakan bahwa Pancasila menjadi dasar pemersatu Indonesia yang majemuk.
"Kita pada hari ini, kembali memperingati hari lahir Pancasila sebagai momen dan peristiwa bersejarah ketika dasar negara kita dirumuskan oleh pendiri-pendiri bangsa kita. Pada saat itulah dicapai suatu konsensus besar bangsa," katanya.
Kepala Negara mengatakan bahwa Pancasila mampu menyatukan bangsa yang terdiri atas ribuan pulau, ratusan kelompok etnis, serta keberagaman agama dan bahasa.
"Berkat kearifan pendiri-pendiri bangsa kita, kita dapat bersatu, dapat bersatu di tengah perbedaan, bersatu di tengah kebinekaan, berbeda tetapi satu," katanya.
Presiden juga menyampaikan bahwa Pancasila tetap relevan dalam menghadapi dinamika global yang penuh ketidakpastian.
Prabowo menyebut tema peringatan tahun ini Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya sebagai wujud komitmen bersama menyongsong 100 tahun kemerdekaan Indonesia.
"Ini merupakan komitmen kita bersama untuk memastikan bahwa perjalanan bangsa menuju 100 tahun kemerdekaan dipandu oleh nilai-nilai Pancasila," ujarnya.
Baca juga: BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
Baca juga: Penguatan Pancasila dalam Astacita jadi landasan untuk pemersatu bangsa