Akhir kisah sopir truk yang mencoba perkosa penumpangnya di Kampar

id Polres Kampar, Riau, cabul,supir truk,supir truk cabul

Akhir kisah sopir truk yang mencoba perkosa penumpangnya di Kampar

Sopir truk tersangka pencabulan di Kampar, Riau. (ANTARA/HO-Polres Kampar)

Pekanbaru (ANTARA) - Jajaran Kepolisian Resort Kamparmenangkap seorang sopir truk yang berusaha mencabuli penumpang perempuannya hingga menganiaya korban serta mengikat leher korban dengan tali.

Beruntung dalam insiden itu, korban berhasil menyelamatkan diri dan meminta bantuan. Sementara si sopir cabul berhasil ditangkap polisi saat berupaya melarikan diri.

Kapolsek Tapung Hilir AKP Asep Rahmat dalam keterangannya di Pekanbaru, Rabu, mengatakan wanita berinisial R itu berhasil selamat setelah melompat dari truk dan meminta bantuan warga.

"Korban mengalami sejumlah luka, terutama pada bagian leher karena dijerat dengan tali dan ditusuk menggunakan gunting oleh tersangka," katanya.

Ia menjelaskan pria bejatpelaku penganiayaan dan percobaan perkosaan itu adalah BN alias NGL (37), yang berprofesi sebagai pengemudi truk dan beralamat di KM 6 Desa Karya Indah Kecamatan Tapung.

Sementara korbannya adalah seorang wanita berinisial R, penumpang truk yang dibawa pelaku, dari Daerah Duri Kabupaten Bengkalis menuju Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar.

Baca juga: Cucu tega perkosa nenek kandungnya sendiri

Baca juga: Cabuli 16 bocah, predator anak Kepulauan Meranti berakhir di balik jeruji


Peristiwa ini bermula pada Selasa pagi (28/4) sekira pukul 04.00 WIB. Saat itu korban menumpang truck Trontonbernomor polisi BM-9970-OU yang dikendarai oleh pelaku dari arah Duri menuju Tapung Kabupaten Kampar.

Sesampai di jalan sepi tepatnya di Km 17 Desa Kota Garo Kecamatan Tapung Hilir, pelaku memarkirkantruknya di pinggir jalan, setelah itu pelaku meminta korban berhubungan badan dengannya tapi ditolak oleh korban.

Karena korban menolak, pelaku berubah menjadi beringas dan menjerat leher korban menggunakan seutas tali nilon, lalu menusuk leher korban dengan menggunakan sebuah gunting serta memukul wajah korban hingga mengeluarkan darah.

Ketika pelaku menghidupkan mesin truknya, korban yang ketakutan ini dengan cepat membuka pintu dan melompat dari dalam truck lalu melarikan diri ke arah warga yang berada di sekitar tempat kejadian, sementara pelaku melarikan diri dengan membawa truk yang dikendarainya ke arah Tapung.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka memar di bagian muka dan seluruh badan, luka tusuk dan jeratan tali di leher, warga kemudian membawa korban ke Polsek Tapung Hilir sekaligus melaporkan kejadian ini.

Tersangka berhasil ditangkap tak lama setelah kejadian itu dan langsung diperiksa intensif untuk proses hukum lebih lanjut.

Baca juga: Warga Kampar jadi pasien positif corona di Karimun