Pekanbaru (ANTARA) - DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) II guna membahas konsep dan gagasan yang akan disampaikan pada agenda akbar partai yakni Mukhtamar PPP. Kegiatan ini serentak dilaksanakan oleh seluruh DPW PPP di Indonesia.
Adapun rekomendasi hasil Mukerwil yaitu mendukung pelaksanaan Muktamar X PPP agar berjalan berkualitas, kondusif dan demokratis sebagai wujud transpormasi PPP untuk Indonesia. Selanjutnya mendukung Muhamad Mardiono sebagai Ketum PPP Masa Bakti 2025-2030. Kemudian meminta Ketum Mardiono agar mempercayakan posisi Sekjen pada Rusli Effendi. Selanjutnya juga mendukung terbentuknya Daerah Istimewa Riau dan mengimbau kader yang berada di posisi legislatif dan eksekutif untuk terus memperjuangkan hak-hak masyarakat.
Wak Ketum PPP Rusli Effendi mendengar namanya disebut hanya tersenyum. Ia pun menyampaikan terimakasihnya atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan. "Terimakasih atas dukunganya," kata Rusli.
Rusli saat membuka sekaligus melanjutkan pengarahanya menyatakan, bahwa Mukerwil merupakan forum penting untuk melahirkan konsep dan gagasan yang akan dibawa dalam Muktamar DPP PPP.
"Substansinya, pertemuan ini menjadi wadah merumuskan gagasan strategis yang relevan dengan perkembangan zaman. Tema besar kita adalah Transformasi PPP untuk Indonesia," ungkap Rusli.
Agenda Mukerwil PPP Riau ini hanya dihadiri tujuh kepengurusan DPC se Riau. Sisanya lima kepengurusan berhalangan hadir. Rusli menegaskan bahwa, Mukerwil tidak terkait dengan persoalan kuorum.
Karena agenda ini lebih menekankan pada penguatan ide. Kalau pun ada nantinya ada rekomendasi mengenai dukungan terhadap calon ketua umum PPP, hal itu sepenuhnya menjadi keputusan peserta.
"PPP prinsipnya siap beradaptasi dengan perubahan. Kalau soal rekomendasi dukungan, itu terserah forum," tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Riau, Muhammad Iqbal, menegaskan keseriusan partainya dalam melakukan pembenahan hingga ke tingkat bawah. Ia menilai, transformasi PPP saat ini identik dengan sosok Ketua Umum PPP, Mardiono.
"Kami terus menata struktur dari pusat hingga ke akar rumput. Transformasi PPP untuk Indonesia, itu adalah wujud nyata yang diperjuangkan Pak Mardiono," paparnya.
