Dumai, 20/4 (ANTARA) - Bungkusan karung dan kardus yang sebelumnya sempat menggemparkan warga Kota Dumai, Riau, karena diduga berisi bahan peledak ternyata hanya sejumlah celana dalam.
"Selain celana dalam, bungkusan itu juga berisi berbagai barang lainnya seperti kunci gembok, kertas bekas kartu selular, beberapa lembar uang pecahan seribu rupiah," kata juru bicara Polres Dumai, Ajun Komisaris Polisi Suwarji, dalam keterangan resminya di Mapolres Dumai, Rabu.
Menurut dia, barang lainnya yang ditemukan tersebut termasuk tiga unit telepon genggam bekas yang ditaksir seharga Rp300 ribu.
Kronologis menurut polisi, karung yang diduga berisi rangkaian bahan peledak tersebut ditemukan seorang warga bernama Hamid yang tinggal di Jalan Pangkalan Sena, Kota Dumai pada Rabu, sekitar pukul 05.00 WIB.
"Barang mencurigakan itu ditemukan oleh Hamid tergeletak tepat di dalam halaman rumahnya," kata AKP Suwarji.
Setengah jam setelah temuan, tepatnya pukul 06.30 WIB, kata Suwarji, Hamid kemudian melapor ke pos kepolisian di Polres Dumai.
Petugas yang mendapat laporan tersebut kata dia, kemudian berinisiatif melakukan koordinasi dengan satuan brimob setempat untuk kemudian turun ke tempat ditemukannya barang diduga berisikan rangkaian bahan peledak tersebut.
Sedikitnya 12 personel kepolisian dan beberapa anggota brimob menurut AKP Suwarji turut turun ke TKP (tempat kejadian perkara).
"Setelah dilakukan pengecekan mendalam, tidak ditemukan adanya rangkaian bahan peledak. Pada kemasan karung hanya ditemukan beberapa celana dalam pria dan wanita, kunci gembok, kertas bekas selular, beberapa lembar uang pecahan seribu rupiah, dan tiga unit Hp yang ditaksir seharga Rp300 ribu," kata Suwarji.
Tidak Panik
Atas temuan barang diduga berisikan bahan peledak tersebut, terang dia, kepolisian mengimbau agar warga untuk tidak panik dan tidak terprovokasi oleh berbagai hal yang dapat mendatangkan kepanikan.
"Bila ditemukan sesuatu yang mencurigakan, harap segera lapor ke pihak yang berwajib melalui nomor telepon atau kontak khusus Polres Dumai di 112," jelasnya.
Paling lama sekitar 15 menit setelah laporan selular tersebut, anggota baik dari satuan reserse dan brimob sudah turun ke TKP dan melakukan pemeriksaan, imbunya.
Berita Lainnya
Gegana Amankan Bungkusan Diduga Berisi Bom
12 June 2013 9:29 WIB
Bungkusan Kain Kafan diduga Janin Hebohkan Warga
01 January 2013 13:09 WIB
Bungkusan Diduga Bom Ditemukan di Mapolda Riau
15 October 2012 12:00 WIB
Disangka Ledakan Bom, Ternyata Itu Dentuman Pesawat F16
18 July 2016 16:13 WIB
Sugito Ternyata Warga Sipil, Pelaku Bom Thamrin Hanya 4 Orang
17 January 2016 14:53 WIB
Pria pencuri pakaian dalam di Pekanbaru diamuk warga dan diusir
11 March 2022 10:38 WIB
Ini yang akan terjadi bila jarang ganti celana dalam
08 January 2020 15:25 WIB
Kembali Calon Penumpang Bawa Sabu dalam Celana Dalam Tertangkap di Bandara Pekanbaru
01 July 2018 7:05 WIB