KLH Dumai Butuhkan Fasilitas Lengkap Hadapi KEK

id klh dumai, butuhkan fasilitas, lengkap hadapi kek

Dumai, 26/1 (ANTARA) - Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota Dumai, Riau, Basri, menyatakan pihaknya membutuhkan kelengkapan fasilitas seperti laboratorium pengujian sampel untuk mempersiapkan Dumai menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

"Seperti yang kita ketahui, saat ini saja Dumai sudah memiliki ratusan perusahaan industri berskala internasional. Rata-rata perusahaan tersebut merupakan perusahaan perminyakan mulai dari CPO hingga bahan bakar," katanya di Dumai, Rabu.

Kondisi ini sebenarnya membuat Dumai sangat rentan dengan pencemaran, apalagi jika Dumai diresmikan menjadi suatu kawasan khusus perekonomian, terang Basri.

Untuk itu, menurut Basri, sudah sepantasnya Dumai memiliki instansi pengawasan lingkungan seperti KLH yang lengkap dengan segala fasilitas pengawasan termasuk laboratorium dan alat pengujian kadar mutu seperti ISPU (Indeks Standar Pencemaran Udara).

Basri menerangkan, sejauh ini penerusan pengaduan masyarakat atau Lembaga Swadaya Masyarakat tentang adanya pencemaran lingkungan di suatu wilayah perindustrian milik perusahaan tertentu belum dapat ditindaklanjuti dengan maksimal.

Kondisi tersebut menurut Basri disebabkan minimnya perlengkapan analisis sehingga untuk melakukan pengujian atas unsur yang dicurigai mengandung zat berbahaya harus mengirimnya ke laboratorium milik Kimpraswil Pekanbaru.

"Untuk itu, ke depannya kita akan mengupayakan agar segala fasilitas kerja KLH dapat terpenuhi melalui kucuran dana APBN atau APBD. Jika dua sumber dana ini tidak dapat memenuhi permintaan KLH, maka akan diambil alternatif lain seperti dana yang bersumber dari "Corporate Social Responsibility" (CSR) yang saat ini rencananya akan diakomodir melalui forum CSR," jelasnya.

Sebelumnya, saat berkunjung ke Dumai di awal Januari 2011, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan pemerintah sudah akan menetapkan dan meluncurkan daerah-daerah yang menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK) pada Maret 2011.

Pada kesempatan sama, Gubernur Riau HM Rusli Zainal meyakini Dumai termasuk salah satunya.