448 orang haji Kloter 4 asal Riau pulang ke Tanah Air utuh

id haji riau

448 orang haji Kloter 4 asal Riau pulang ke Tanah Air utuh

Ilustrasi. Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau AKBP Fibri Karpiananto membantu jeaaah calon haji yang terdampak cuaca ekstrim di Mekkah dengan memberikan ribuan botol air mineral. (ANTARA/Anggi Romadhoni)

Kota Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 448 orang haji kloter 4 Debarkasi Batam (BTH) yang berangkat dari Jeddah, Selasa malam (20/8) selamat kembali ke Tanah Air, dengan jumlah utuh.

"Jamaah haji diterima para petugas kesehatan dan PPIH Asrama Debarkasi Haji Antara Riau Emi Susanti dan Halimah Tusadiah, kemudian menjalani sejumlah pemeriksaan kesehatan dan menerima cap kedatangan dari pihak Imigrasi," kata Pranata Humas Ahli Muda, Kanwil Kemenag Riau, Vehtria Rahmi di Pekanbrau, Rabu.

Menurut Rahmi, didampingi Ketua Kloter Norkholis MPdI, kloter pertama sudah tiba di Bandara Hang Nadim Batam berangkat utuh dan pulang juga utuh, mudah-mudahan menjadi haji mabrur.

Saat tiba di ruang tunggu jamaah haji yang kelelahan dan kurang fit menjalani pemeriksaan kesehatan suhu tubuh dari pihak KKP Kelas II Pekanbaru yang dimotori langsung oleh Kepala KKP Drs H Syarifudin Saragih MSi.

Lebih lanjut, Ketua kloter Nurkholis menjelaskan proses kepulangan jamaah asal Kota Pekanbaru ini bertolak dari Bandara Jeddah pada hari Selasa (20/08) pukul 07.15 WAS.

Tercatat jumlah jamaah awal keberangkatan sebanyak 443 orang dan petugas kloter 5 orang, sehingga total 448 orang dengan jumlah wanita 243 orang dan pria 205 orang.

Dari total yang ada terhitung jamaah tergolong beresiko tinggi 365 orang, namun tidak ada yang berubah, masih sesuai dengan data awal, jamaah tidak bertambah atau berkurang. Jamaah beresiko tinggi terdiri atas 173 orang laki-laki dan 192 perempuan.

Ketua kloter, TPIHI H Hasmir menjelaskan, jumlah jamaah pada catatan terakhir ini sebanyak 449 orang dengan rincian 444 orang dan 5 petugas. Jamaah pria 205 orang dan wanita 244 orang, dan tiga jamaah tanazul dari kloter lain.

Sementara itu Dokter Dewi Rosanti mengatakan tidak ada lagi jamaah yang dirawat di KKHI atau RSAS.

Hanya saja pada kloter ini ada jamaah Abdul Wahid yang tanazul awal ke kloter BTH 02 karena alasan kedinasan, 1 jamaah lainnya istri jamaah Henny Sasmita dengan alasan mengikuti suami. Sebanyak 18 jamaah haji yang menggunakan kursi roda saat pemulangan ini.