Haji - Jenazah Jemaah Haji Dibawa Ke Inhu

Pekanbaru, 30/11(ANTARA)- Jenazah jemaah haji asal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Hj. Fatimah binti Sicak (71) yang meninggal dunia di Rumah Sakit Otorita Batam pada Senin (29/11) malam langsung dibawa ke kampung halamannya di Inhu.

Jenazah almarhumah langsung disambut oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Riau, H Ansyari Nur di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Selasa siang.

Jenazah kemudian diberangkatkan dengan menggunakan mobil ambulance ke Desa Bongkal Malang, Kecamatan Pasir Penyu, Inhu, yang berjarak sekitar 280 kilometer dari Pekanbaru.

"Memang kondisi almarhumah semakin memburuk, terutama sejak dalam perjalanan dari Tanah Suci ke Batam. Bahkan saat turun dari pesawat setibanya di Bandara Hang Nadim Batam, ia diturunkan dengan tandu oleh petugas," ujar Pgs Kabid Haji Kemenag Riau Mahyudin.

Ia menyebutkan, begitu sampai di Batam pada Sabtu lalu, almarhum langsung dirawat di RS Otorita Batam (RSOB). Setelah mendapat perawatan selama dua hari di RSOB, kesehatan almarhumah tidak juga kunjung membaik dan hingga akhirnya meninggal dunia pada Senin malam akibat sistem sirkulasi cardiac arrest.

Sementara itu, suami almarhumah H. Mat Karim menyebutkan bahwa saat pesawat akan landing di bandara terjadi hentakan yang mungkin ditimbulkan dari pertemuan roda pesawat dengan landasan, guncangan itulah yang menyebabkan almarhum terkejut sehingga menjadi lemah dan harus memakai tandu saat diturunkan dari pesawat untuk dilarikan kerumah sakit.

"Mungkin sudah ajalnya juga. Tetapi syukur Alhamdulillah sudah melakukan ibadah haji terlebih dahulu," katanya.