Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Riau Amril Mukminin mengungkapkan, aplikasi Katalog Sektoral Pendidikan dan Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia sangat mendukung pengadaan barang dan jasa (PBJ) di sekolah dalam menggunakan dana BOS Reguler dan Bosda.
“Dengan aplikasi ini sekolah dapat melaksanakan pengadaan barang/jasa secara daring (online). Belanja daring merupakan bentuk komunikasi baru yang tidak memerlukan komunikasi tatap muka secara langsung,” ujar Bupati, Jumat.
Tujuan lain dari aplikasi ini, untuk mendorong toko-toko berskala kecil dan menengah yang berada di sekitar sekolah untuk go online karena kedepannya sekolah akan diwajibkan belanja secara online.
"Setiap sekolah nantinya bisa berbelanja secara online tanpa lagi datang ke toko-toko untuk berbelanja kebutuhan sekolah," kata Amril.
Menurutnya, dengan SIPlah pengadaan barang jasa dapat dilaksanakan secara efektif, efisien, transparan, terbuka, bersaing, adil dan akuntabel.
"Kita menyambut baik peluncuran SIPLah yang dilakukan Pemerintah Pusat," ungkap Amril.
Dijelaskan Bupati, SIPlah yang merupakan Platform Elektronik untuk Transparansi Penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) akan diterapkan oleh seluruh sekolah di Indonesia tak terkecuali di Kabupaten Bengkalis.
"Dengan adanya Apilikasi ini nantinya penggunaan dana BOS yang ada disetiap sekolah bisa secara transparan karena sistem yang diberlakukan sudah online," ujar Mantan Kades Muara Basung ini.
Bupati : Aplikasi SIPLah dukung PBJ di sekolah
Bupati Bengkalis Amril Mukminin.(Alfisnardo)
