Prabowo klaim menang Pilpres versi exit poll internal. Ini penjelasannya

id Prabowo Subianto,pilpres 2019,prabowo sandiaga,pemilu 2019,jokowi maruf amin,berita riau antara,berita riau terbaru

Prabowo klaim menang Pilpres versi exit poll internal. Ini penjelasannya

Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto menggelar konferensi pers di halaman rumahnya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta, Rabu. (Antaranews/Imam B)

Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengklaim pihaknya menang versi hitung cepat dan exit pollinternal Prabowo-Sandi. Karena itu, ia mengajak para pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

"Hasil exit poll, kita menang 55,4 persen dan hitung cepat pun kita menang 52,2 persen," kata Prabowo dalam konferensi pers di Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu.

Dia meminta para relawan dan pendukung Prabowo-Sandi mengawal kemenangan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan di kecamatan.

Baca juga: Wah, Jokowi-Ma'ruf Amin kalah di TPS Gubernur Riau nyoblos

Prabowo juga menyoroti adanya hasil lembaga survei tertentu yang bekerja untuk satu pihak dan menggiring opini seolah-olah pihaknya kalah.

"Para pendukung tetap tenang dan tidak terprovokasi untuk lakukan tindakan anarkis, fokus kawal kotak suara karena itu kunci kemenangan," katanya.

Sebelumnya, Direktur Kampanye BPN Prabowo-Sandi, Sugiono mengklaim berdasarkan hasil exit poll yang dilakukan internalnya, pasangan Prabowo-Sandi unggul sebesar 55,4 persen dan Jokowi-Ma'ruf 42,8 persen.

"Hasilnya, Prabowo-Sandi 55,4 persen, Jokowi-Ma'ruf 42,8 persen, dan sisanya tidak memberikan jawaban," kata Direktur Kampanye BPN Prabowo-Sandi, Sugiono di Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu.

Dia menjelaskan exit poll itu dilakukan di 5.475 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 492 kabupaten/kota dan di 34 provinsi di seluruh Indonesia.

Sugiono mengatakan pihaknya melakukan pemantauan sejak TPS melakukan pemungutan suara.

Baca juga: KPU Pekanbaru akui kekurangan surat suara Pemilu. Begini sebabnya

Baca juga: Protes akibat tak bisa ikut Pemilu, ratusan warga Pekanbaru datangi kantor KPU