Pekanbaru, (Antarariau.com) - Asia Pacific Resources International Limited (APRIL) kembali meraih penghargaan sebagai stand terbaik kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta pada Pameran Industri Kehutanan 2018 yang dilaksanakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Samarinda Convention Center, Kalimantan Timur 5 hingga 8 April 2018.
Penghargaan ini merupakan kali ketiga diraih oleh APRIL semenjak pameran kehutanan dan lingkungan terbesar di Indonesia yang dilaksanakan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 10 tahun lalu dan untuk pertama kalinya diadakan di luar Pulau Jawa.
Menurut Fembiarta Binar Putra, staf APRIL, penghargaan yang diraih tersebut merupakan hasil kerja keras tim APRIL yang telah mempersiapkan diri sejak sebulan pelaksanaan pameran atau biasa disebut juga dengan Indogreen Environment and Expo 2018.
"Kami ingin terlihat menarik sehingga stand yang dibuat harus simpel, atraktif dan berkelas," katanya.
Dalam pameran tersebut April menampilkan sebuah pohon di tengah-tengah stand yang sekelilingnya diisi oleh berbagai aktifitas keseharian, yaitu kesiapan tim Fire Fighter termasuk program RER-nya dengan menampilkan miniatur canal blocking, gambar hewan hewan kawasan RER serta produk madu sialang.
Dengan strategi stand yang interaktif dan komunikatif seperti itu, menurut Fembiarta, stand APRIL termasuk yang paling banyak dikunjungi pengunjung pameran. Pengunjung tidak bosan-bosannya datang dan betah berlama-lama untuk melihat apa yang ditampilkan meskipun hari sebelumnya telah datang berkunjung.
Ditampilkannya miniatur canal blocking, membuat pengunjung dapat menjadi lebih tahu bentuk kanal sesungguhnya seperti yang sedang dibangun oleh RER di Semenanjung Kampar, khususnya masyarakat luar Sumatera. Sebab di dalam stand dibuatkan miniatur kanal berupa kolam lengkap beserta kanalnya seperti aslinya.
"APRIL juga menampilkan menampilkan "camera trap" beserta gambar-gambar binatang yang tertangkap kamera sehinga menambah antusias masyarakat khususnya para mahasiswa kehutanan," jelas Fembiarta.
Keikutsertaan APRIL Group bersama Restorasi Ekosistem Riau (RER) kali ini sebagai salah satu bentuk komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan.
Selain itu, APRIL juga menampilkan beragam kegiatan termasuk memperkenalkan Batik Bono dari Rumah Batik Andalan binaan Community Development.
Batik Bono termasuk yang paling banyak dilihat pengunjung karena pengunjung dapat mencoba langsung cara membuat (mencanting) Batik Bono dari para
perajinnya yang dibawa dari Pelalawan.
Pada pameran tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Bambang Hendroyono mengapresiasi perusahaan yang ambil bagian dalam pameran kehutanan dan lingkungan itu. "Apresiasi atas stakeholder yang berpartisipasi sehingga dalam waktu yang singkat kita dapat menampilkan sebuah pameran lengkap dari hulu ke hilir," kata Bambang.
Indogreen Environment and Expo 2018, diikuti lebih dari 35 peserta baik dari kementerian, lembaga pemerintah non kementerian, Pemerintah Daerah, BUMN, Pengelola Hutam Tanaman Industri, Restorasi Ekosistem, Asosiasi Kayu, Pengelola wisata alam dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).