Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Komisi Pemilihan Umum Kota Dumai menargetkan tingkat partisipasi pemilih dalam pemilu kepala daerah 2018 sebesar 75 persen, atau naik dibanding pemilihan wali kota 2015 lalu, yaitu 68 persen.
Ketua KPU Dumai Darwis di Djmai, Selasa, menyebut, agar target tercapai melampaui partisipasi pemilih 2105 lalu, diharap dukungan seluruh masyarakat untuk bersama sosialisasikan pemilihan Gubernur Riau 27 Juni 2018.
"Berbagai persiapan terus dilakukan dalam rangka pemilihan gubernur riau 27 Juni 2018, dengan target partisipasi pemilih 75 persen dari total pemilih terdaftar," kata Darwis kepada wartawan.
KPU mengingatkan pemilih dalam menyalurkan hak pilih agar membawa undangan dari panitia pemungutan suara dan KTP elektronik atau surat keterangan kependudukan dari instansi berwenang.
Sejumlah proses dan tahapan Pilgub Riau 2018 sudah dilalui, diawali dengan pembentukan panitia di tingkat kecamatan dan kelurahan, menurunkan petugas pencocokan dan penelitian untuk pendataan.
"Selain itu, sudah dilaksanakan tahapan bimbingan teknis dan pemutahiran data pemilih, kemudian penetapan daftar pemilih sementara," sebutnya.
Dalam sosialisasi Pilgub Riau di Dumai, KPU mengundang para ketua partai politik, tokoh masyarakat dan sejumlah organisasi kemasyarakatan.
Sosialisasi dihadiri, Ketua DPD Partai Golkar Timo Kipda, Ketua DPC PDIP Uber Firdaus, Ketua DPD PSI Kota Dumai Arzal Aplianta, tokoh masyarakat Dumai H Zulkifli Ahad dan organisasi kemasyarakatan lainnya.
Diketahui, KPU Dumai sudah menetapkan jumlah daftar pemilih sementara Pilgub Riau, yaitu sebanyak 173.263 jiwa, terdiri 88.026 pemilih laki laki dan 85.237 perempuan.
Pemilihan Gubernur Riau diikuti empat pasangan calon, Syamsuar-Edi Natar nomor urut 1, Lukman Edy-Hardiyanto 2, Firdaus-Rusli Ahmad 3 dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno nomor 4. ***2***
Pilwako Dumai 2015 Partisipasi 68 Persen, Ini Target KPU Untuk Pilgubri 2018
