BPBD Inhil Kembali Menyelamatkan Lima Orang Korban Banjir

id bpbd inhil kembali menyelamatkan lima orang korban banjir

BPBD Inhil Kembali Menyelamatkan Lima Orang Korban Banjir

Tembilahan, Riau (Antarariau.com) - Tim penanganan korban banjir yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), TNI, Polri dan Dinas terkait kembali berhasil mengevakuasi lima orang korban banjir sejak Sabtu pagi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Inhil Yuspik mengatakan, warga yang dievakuasi langsung dibawa ke posko pengungsi.

"Lima jiwa yang kami evakuasi ke posko korban banjir ini dalam kondisi sakit. Dengan evakuasi lima orang ini, total warga korban banjir saat ini telah mencapai angka 225 jiwa dari 74 KK," kata Yusfik.

Pada posko korban banjir yang disiapkan oleh tim penanganan korban banjir, Yuspik menyebutkan, terdapat 60 persen warga dari total keseluruhan warga korban banjir yang masih menginap di tenda-tenda pengungsian.

"Selebihnya, sekitar 30 persen warga telah dijemput oleh pihak keluarga masing-masing untuk dibawa pulang ke daerah lain," katanya pula.

Yuspik mengatakan, tim penanganan korban banjir telah menyediakan fasilitas kesehatan bagi para pengungsi, salah satunya melalui pendirian posko kesehatan 24 jam yang diisi oleh petugas medis dari Puskesmas Kecamatan Tempuling.

"Pendirian posko kesehatan ini dilakukan, mengingat kondisi pascabanjir sangat rentan akan serangan penyakit, terutama bagi balita dan anak-anak," ujarnya lagi.

Menurut dia, Minggu (15/10) besok, tim penanganan korban banjir akan melakukan survei ke lokasi banjir untuk memastikan kondisi permukiman warga yang dilanda banjir.

"Setelah survei besok, tim penanganan korban banjir akan menggelar rapat untuk memutuskan para pengungsi dapat dipulangkan atau tidak. Kalau seandainya dari hasil survei permukiman warga masih tergenang, maka pemulangan para pengungsi akan kami tunda," ujarnya.

Selanjutnya, jika permukiman warga tidak dalam kondisi tergenang air, maka secepatnya tim penanganan korban banjir akan memulangkan para pengungsi dengan catatan ketika terjadi lagi banjir yang diakibatkan intensitas hujan yang tinggi dan luapan air sungai, maka tim penanganan korban banjir akan kembali melakukan evakuasi terhadap warga.