Siak (Antarariau.com) - Legislator asal fraksi Hanura Nasional DPRD Siak Ariadi Tarigan meminta pemerintah daerah setempat untuk mengurangi kegiatan seremonial karena tidak memberi dampak kesejahteraan pada masyarakat
Kata Legislator ini di Siak, Rabu mengatakan event seperti Tour de Siak dan BMX dan lainnya hanyalah kegiatan seremonial yang menghabiskan banyak uang, namun tidak memberi dampak secara langsung pada masyarakat kabupaten Siak itu sendiri.
"Apa coba faedahnya kegiatan Tour de Siak dan BMX itu? Dampak ekonomi karena masyarakat bisa berjualan dengan kegiatan itu?," tanya Tarigan.
Dia katakan, hanya berapa persen masyarakat Siak yang berjualan di lapak yang disediakan Pemda sewaktu kegiatan. Kebanyakan malah pedagang-pedagang yang berasal dari luar provinsi Riau.
Ia melanjutkan, untuk pelaksanaan Tour de Siak 2017 yang bakal digelar November ini anggaran yang disiapkan mencapai Rp3 miliar.
"Untuk apa lagi dikejar kegiatan-kegiatan yang tidak berdampak itu. Harusnya pikirkan kesejahteraan masyarakat," ulas dia.
Dia pun menyebutkan, sudah pernah membahas masalah tersebut dalam lintas fraksi dan komisi, namun penolakan darinya tidak membuahkan hasil, karena tidak banyak suara yang setuju.
"Sudah capek rasanya berkoar-koar untuk penolakan penganggaran kegiatan-kegiatan seremonial ini," katanya lagi. (ADV)
Pemkab Siak Diminta Kurangi Kegiatan Seremonial
