Pedagang Harapkan Pembangunan Pasar Sri Gading

id pedagang harapkan, pembangunan pasar, sri gading

Rengat, 4/4 (ANTARA)- Pedagang Pasar Sri Gading Airmolek, Kecamatan Pasir Penyu, Indragiri Hulu (Inhu) mengharapkan pembangunan pasar usai kebakaran yang terjadi Rabu (17/3) lalu. Kebakaran pada pertengahan Maret lalu, telah menghanguskan sebanyak 22 kios dan enam lapak.Kebakaran membuat kesulitan para pedagang untuk berjualan, dikarenakan tidak memiliki tempat untuk berjualan. "Saya dan kawan-kawan kesulitan untuk berjualan karena sudah tidak memiliki tempat untuk berjualan, kita jadi berdagang di sembarang tempat dan memang terlihat jadi sempit pasar ini,"ujarnya, Minggu. Dikatakannya, untuk membangun kios dengan menggunakan dana pribadi merupakan hal yang mustahil dikarenakan memerlukan dana yang cukup besar. Ia sangat berharap pemkab Inhu bisa secepatnya merealisasikan pembangunan kios pasar itu. "Kita benar-benar berharap sepenuhnya kepada pemkab Inhu, perhatikanlah nasib kami, kita sudah sangat kesulitan dengan ini, kalau tidak kepada pemerintah kepada siapa lagi kita berharap,"ungkap Agus,pedagang lainnya. Sebelumnya Pemkab Inhu melalui pihak kantor pengelolahan pasar telah mengizinkan bagi para pedagang untuk membangun sendiri kios-kiosnya yang telah terbakar itu, namun harus melapor atau meminta izin di kantor pengelolahan pasar. "Kita sudah menindaklanjuti dan berusaha untuk membangunkan kembali Pasar Sri Gading yang telah terbakar itu dan masih tahap prosedural. Kita juga sudah mengukur untuk denah kios yang nantinya akan dibangun. Pedagang yang ingin membangun sendiri kiosnya diperbolehkan asalkan melapor ke kantor pasar untuk mendapatkan izinnya," imbuh Kepala Kantor Pengelolaan Pasar Inhu, Adri Respen. Menurut Adri bahwa ke-22 kios-kios di Pasar Sri Gading Air Molek yang terbakar itu, adalah kios-kios hasil swadaya masyarakat setempat.