Tembilahan, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir mengatakan intrusi air laut yang ada di daerah itu setiap tahunnya mengalami peningkatan.
"Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir tengah mengupayakan perbaikan berbagai infrastruktur perkebunan yang ada di Inhil," kata Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir Tantawi Jauhari di Tembilahan, Kamis.
Ia menyebutkan di Tahun 2016 ini, Pemkab Inhil melalui Disbun akan membangun tanggul mekanik sepanjang 233,5 Km.
"233,5 Km ini akan dibangun melalui dana APBD kabupaten Indragiri Hilir," jelasnya.
Ia menjelaskan setiap pembangunan tanggul mekanik sepanjang satu kilo meter maka diperkirakan dapat menyelamatkan perkebunan kelapa rakyat seluas 25 hektar.
"Jadi, jika tanggul mekanik dibangun sepanjang 233,5 Km maka sedikitnya sekitar 5.837 hektar kebun kelapa rakyat dapat diselamatkan dari intrusi air laut," terangnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, pembangunan trio tata air berupa tanggul mekanik, tanggul manual dan pintu klep menjadi prioritas pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
"Karena hal itu semua dapat mencegah terjadinya intrusi air laut masuk ke perkebunan kelapa masyarakat," ucapnya. (ADV)