Pekanbaru (Antarariau.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman meminta Kamar dagang dan industri atau Kadin, untuk bersinergi dengan Badan Latihan Kerja dalam rangka peningkatan kompetensi sumber daya manusia agar mampu terjaring dalam dunia industri.
"Kadin atau organisasi lain jangan hanya berfikir meraup keuntungan dan peluang bisnis saja. Kita berbicara hal yang lebih besar seperti peningkatan kualitas SDM, bagaimana mampu bekerja sama dengan BLK," kata Arsyadjuliandi dalam sambutannya pada acara Musyawarah Provinsi IV KADIN Riau dan Seminar Nasional Peningkatan Daya Saing Dalam Persaingan Regional di Kota Pekanbaru, Senin.
Keterlibatan dunia usaha untuk pembinaan tenaga kerja yang unggul, kata dia, sangat diperlukan mengingat tingginya patokan yang diminta perusahaan dalam era persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Sehingga, Gubernur Riau yang akrab disapa Andi Rachman menaruh harapan besar terciptanya kerjasama antara BLK dan pihak industri akan menjadi nilai tambah bagi para pencari kerja dengan sertifikasi kompetensi yang dikantongi.
"Kalau di Kota Dumai sudah terjalin kerjasama antara BLK dengan industri, mudah-mudahan dapat menular di wilayah lainnya. Dengan cara Kadin bisa saja membuat proposal untuk membantu BLK dalam menghasilkan SDM," sebut Andi Rachman.
Dalam kesempatan itu, Andi Rachman juga membahas mengenai geliat perekonomian Riau yang tumbuh positif di Bumi Melayu. Andi Rachman yang merupakan Mantan Wakil Ketua Kadin Indonesia tahun 2009 faham betul bagaimana kawasan itu sangat strategis di mata internasional.
Termasuk dalam perbincangan mengenai kawasan Dumai dalam pembangunan zona perdagangan minyak kelapa sawit hijau atau "palm oil green economic zone/POGEZ", yang telah disepakati dalam kerjasama Indonesia dan Malaysia.
"Beberapa waktu lalu Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto meninjau persiapan Dumai, ini sedang kita siapkan," kata Arsyadjuliandi Rachman.
Kemudian, yang menjadi acuan bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Riau yakni berada di peringkat lima Indonesia dan nomor satu di Sumatera dalam kontribusi terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
"Kalau sudah begini, saya rasa tidak ada yang perlu dikeluh kesahkan oleh para Pengusaha, kalau masih mengeluh berarti ada yang salah," tuturnya.
Oleh: Diana Syafni
Berita Lainnya
Panglima sebut Kopassus harus tingkatkan kualitas SDM dan teknologi alutsista
30 April 2024 13:26 WIB
Kemnaker adakan pelatihan vokasi yang berkualitas guna tingkatkan SDM
23 March 2024 11:21 WIB
Himki berkomitmen untuk terus tingkatkan kualitas SDM industri mebel dan kerajinan
15 November 2023 12:56 WIB
UNRI dan UMK Malaysia sepakat tingkatkan kualitas SDM di bidang wirausaha
17 November 2022 11:49 WIB
UMRi jajaki kerja sama dengan Univesitas Al-Azhar Kairo tingkatkan kualitas SDM dosen
20 September 2022 10:09 WIB
Taja pelatihan dan sertifikasi, APJII Riau-Sumbar tingkatkan keterampilan SDM
23 June 2022 7:52 WIB
Tingkatkan SDM, Polbeng jalin kerjasama dengan Diskominfotik
22 February 2022 18:34 WIB
Gubernur Riau minta Pertamina bangun politeknik di Dumai tingkatkan kualitas SDM Riau
03 February 2022 11:15 WIB