Tembilahan (Antarariau.com) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau menjelaskan, triwulan IV realisasi fisik kegiatan baru mencapai 30,55 Persen.
"Hingga akhir September lalu, realisasi fisik kegiatan Disperindag baru mencapai 30,55 Persen," ungkap salah satu perwakilan Disperindag Inhil Mukhlis.
Hal ini disampikannya pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan agenda penyampaian laporan realisasi fisik dan keuangan serapan APBD 2016 bersama beberapa satuan kerja mitra Komisi II DPRD Inhil yang dilaksanakan di ruang banggar Komisi II Kantor DPRD Kabupaten Inhil, Rabu.
Mukhslis mengungkapkan bahwa keterlambatan beberapa kegiatan tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal salahsatunya terkendala dengan regulasi baru.
Ketua Komisi II Junaidi dan wakil ketua Komisi II Edi Gunawan mengaku cukup menyayangkan hal ini. Edi menyebutkan bahwa kinerja Disperindag Inhil Cukup rendah jika dibandingkan dengan Satuan kerja lainnya.
"Ini tidak bisa dijadikan alasan," ungkap wakil ketua Komisi II Edi Gunawan.
Ia menilai bahwa meski telah dilakukan berulang-ulang namun pihak Disperindag masih melakukan sejumlah kesalahan. Ia khawatir terhadap pencapaian kegiatan yang ada mengingat waktu yang tersisa hanya beberapa bulan saja.
"Sedangkan realisasinya masih dibawah 40 Persen," tuturnya. (ADV)
Oleh: Adriah Akil