Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau Halim merasa kesal setelah melakukan peninjauan langsung pembangunan jalan Rigid Beton dari SMKN I sampai ke simpang empat Desa Sawah Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah yang belum maksimal.
"Saya tidak ingin melihat hasil pekerjaan yang asal jadi," kata Wakil Bupati Kuantan Singingi Halim di Teluk Kuantan, Selasa.
Masyarakat berharap semua proyek peningkatan jalan berjalan baik dan lancar dan hasilnya sesuai standar, berkualitas tinggi karena akan dipakai untuk kepentingan umum.
Wakil Bupati mengatakan, proyek pembangunan jalan rigid beton yang dianggarkan melalui APBD Kuantan Singingi tahun 2016 tersebut dibangun sebanyak dua jalur sepanjang lebih kurang 1,8 kilometer sesuai kemampuan daerah agar ke depan transportasi bisa berjalan lancar.
PT Kerja Sama yang mengerjakan kegiatan itu diharapkan dapat selesai tepat waktu dan memperhatikan kualitas dan terhindar dari permasalahan, nilai kontrak sebesar Rp9.761.237.000 dengan waktu pelaksanaan selama 160 hari kalender dinilai cukup untuk menyelesaikannya.
"Saya akan selau memantau," sebut Wakil Bupati.
Halim saat melakukan peninjauan dilapangan menemukan sejumlah titik yang kurang sesuai harapan, karena ada bagian yang retak dan bergelombang sebelum diserahterimakan nantinya harus dapat diselesaikan dengan baik.
Menurut Halim, hasil kerja kontraktor yang sepertinya asal-asalan tentu tidak akan diterima oleh Pemkab Kuansing.
Pimpinan PT Kerja Sama berinisial B diminta keterangannya mengatakan, pengerjaan peningkatan jalan itu masih dalam proses, mana yang dinilai belum optimal akan diperbaiki, namun dirinya yakin hingga saat ini belum ada kendala dan bermasalah.
"Menjumpai saya sulit, lebih baik minta keterangan dengan staf dilapangan," pintanya.
(ADV)
