Sebabkan Seorang ABK Tewas, Polres Selidiki Kecelakaan Kapal Sungai Siak

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Siak, Provinsi Riau menyelidiki penyebab kecelakaan dua kapal tunda atau "tug boat" (TB) Himah Rizki dan TB Maju Daya 25 yang menyebabkan seorang anak buah kapal tewas tenggelam.

"Satreskrim Polres Siak terus menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Untuk sementara, kita mengamankan seorang nakhoda dan jurumudi TB Maju Daya 25," kata Kapolres Siak, AKBP Restika P Nainggolan kepada Antara melalui sambungan telepon dari Pekanbaru, Kamis.

Ia menjelaskan dua orang yang kini diperiksa intensif itu adalah MB (25) sebagai nakhoda dan Al (27) sebagai jurumudi TB Maju Daya 25. Ia mengatakan MB merupakan warga Jakarta sementara AL warga Jawa Tengah.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, lanjutnya, peristiwa kecelakaan yang terjadi pada Rabu dinihari (18/5) lalu itu berawal saat TB Hikmah Rizki yang bersandar ditabrak TB Maju Daya 25 di perairan Sungai Siak tepatnya di Kampung Buatan I Kecamatan Koto Gasib, Siak.

Hal itu diperkuat dengan adanya bekas tabrakan di lambung TB Maju Daya 25 yang saat itu membawa tongkang Markopolo 378. Tongkang tersebut bermuatan bubuk kertas dari PT Riau Andalan Pulp and Paper Pelalawan menuju Sungai Pakning Bengkalis.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa pengakuan keduanya, saat berlayar yang mengemudikan TB Maju Daya 25 hanya juru mudi dan nakhoda maupun ABK lainnya dalam keadaan tertidur.

Sementara, sesuai SOP pelayaran, saat berlayar seharusnya ada dua orang yang berada di balik kemudi kapal. "Ini yang masih terus kita dalami. Untuk sementara keduanya masih berstatus terperiksa dan belum tersangka," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, TB Hikmah Rizki yang sedang bersandar di pinggiran Sungai Siak dan berisi enam orang ABK tenggelam setelah ditabrak TB Maju Daya 25 yang membawa tongkang Markopolo 378.

Pada saat kejadian mayoritas ABK dalam keadaan terlelap sehingga beberapa seorang ABK bernama Adi Roy Susanto hilang sebelum akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tadi pagi.

Sungai Siak merupakan jalur perairan yang cukup sibuk karena menghubungkan Kota Pekanbaru dan wilayah industri lainnya ke Selat Malaka.