Jakarta, (Antarariau.com) - Album baru dari Dewi Puspita Andini yang bertajuk "Jangan Salahkan Cinta" diharapkan bisa diterima pasar ditandai dengan banyaknya permintaan terhadap keping cakram lagu tersebut.
Ketika cinta tak lagi rasakan surga / Haruskah dipertahankan Namun berpisah malah menjadi neraka / Biarlah bersama Agar tak tersiksa / Jangan salahkan cinta. Begitulah sepenggal dari syir lagu "Jangan Salahkan Cinta" yang menjadi soundtrack film "Bulan Terbelah di Langit Amerika" .
Butuh perjalanan panjang bagi Andini yang mengidolakan Anggun C Sasmi itu untuk bisa tampil seperti sekarang. Untuk memoles kemampuannya berolah vokal, ia siap memenuhi panggilan bernyanyi untuk segala acara. Misalnya, di kafe, gedung pernikahan, bahkan bernyanyi dalam acara pernikahan kampung pun dia terima. Ia mengaku bakat menyanyi menitis dari sang ayah.
“Aku enjoy aja, yang penting nambah jam terbang. Aku enggak pernah mematok bayaran,” kata perempuan kelahiran Madiun, 24 Maret 1997 itu seperti dilansir go hitzznya Antara.
Single ini juga menjadi istimewa karena ia menyanyikan lagu tersebut bersama band Arkarna. “Ini kayak durian runtuh dengan segala yang terjadi setahunan ini. Awal mulanya, aku hanya dibilang untuk mengeluarkan single, lalu ternyata aku akan duet dengan Arkarna. Begitu single ini selesai, ditambah kabar bahwa ini akan menjadi soundtrack,” ujar perempuan yang baru menginjak usia 19 tahun ini dengan berbinar-binar, di Jakarta baru-baru ini.
Perempuan yang biasa disapa Andini ini mengatakan bahwa perjalanan menjadi penyanyi bukan perjalanan yang mudah. Andini saat kecil sangat mengidolakan Celine Dion dengan lagu kebanggaannya My Heart Will Go On. Andini yang sudah bisa bernyanyi sejak usia tiga tahun ini fokus menjadikan bernyanyi sebagai jalan hidupnya.
Ditemui di kantor Warner Music Indonesia, perempuan yang biasa disapa Andini ini mengatakan bahwa perjalanan menjadi penyanyi bukan perjalanan yang mudah. Andini saat kecil sangat mengidolakan Celine Dion dengan lagu kebanggaannya My Heart Will Go On. Andini yang sudah bisa bernyanyi sejak usia tiga tahun ini fokus menjadikan bernyanyi sebagai jalan hidupnya. Wanita kelahiran Madiun, 24 Maret 1997 ini mengakui bahwa bakat menyanyi didapat dari sang ayah.
Langkah besar Andini menjadi penyanyi dimulai dengan mengikuti ajang pencarian bakat Indonesia Idol 2014. Jika Anda ingat, Andini tak lain adalah Dewi “Idol”, finalis termuda Indonesian Idol 2014.
Pada saat itu, dirinya masih berusia 16 tahun dan duduk di bangku kelas XI SMA. Sayangnya langkahnya terhenti dengan eliminasi di 10 besar. Namun, kegagalannya di ajang ini tidak membuat dirinya berhenti bermimpi menjadi penyanyi. Di pengujung 2015, dengan menggunakan nama Andini saja, dia mulai meniti lagi karier bermusiknya.
Andini mengaku ciri khas dan teknik bernyanyi yang dilakukannya tidak didapat melalui sekolah atau kursus. Untuk memoles kemampuannya, ia rajin memenuhi panggilan bernyanyi untuk segala acara. Ia tidak masalah dengan tempat atau bayaran yang ia terima. Menurutnya, menambah jam terbang lebih penting dibanding bayaran.
Saat ini, tentu saja Andini tidak lagi sembarangan menerima tawaran menyanyi. Ia juga sedang sibuk untuk merekam single selanjutnya. Ia juga berusaha untuk sesetia mungkin pada menyanyi. Diakuinya memang banyak godaan untuk tidak fokus seperti menjadi model atau bermain FTV. Namun, ia mengakalinya dengan mengingatkan diri apa yang menjadi kesukaannya selama ini.
Ketika ditanya kapan penikmat musik Indonesia dapat mendengarkan album musik solo perdana miliknya, Andini menjawab bahwa hal tersebut sedang dipikirkan. Ia juga menambahkan bahwa dirinya sedang dalam proses untuk merekam beberapa single lain.