Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sarjana teknik industri Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) yang lulus sejak tahun 2011 hingga 2015 seratus persen diterima pasar kerja.
"Artinya setiap lulusan tidak menganggur lebih akibat manejemen perguruan tinggi menerapkan kurikulum yang
berbasis kebutuhan perusahaan," kata Kepala program studi teknik industri UMRI Satriadi St.M.Eng, dalam keterangannya di Pekanbaru, Senin.
Menurut Satriadi, dalam menyusun kurikulum, beberapa perusahaan di daerah ini ikut dilibatkan sehingga aspirasi dari kebutuhan perusahaan bisa dikabulkan.
Sejumlah kurikulum yang diperlukan perusahaan, kata Stariadi, meliputi sistim produksi, proses produksi,
perancangan sistem kerja dan manajemen mutu perusahaan.
"Dengan demikian ketika mahasiswa menamatkan kuliah maka mereka dapat diterima pasar kerja karena kualifikasi ilmu dan keterampilan sudah mereka peroleh semasa kuliah," katanya.
Sedangkan sejumlah perusahaan yang telah menerima sarjana teknik industri UMRI di Riau adalah RAPP, Indah Kiat, industri kertas, perusahaan United Tractor dan lainnya. Juga termasuk sejumlah industri di luar Provinsi Riau.
Ia menyebutkan, Fakultas Teknik yang berdiri tahun 2008 itu, kini memiliki 2.500 mahasiswa tekhnik sedangkan 30 persen di antaranya atau 624 orang adalah mahasiswa tekhnik. Lulus tahun akademik 2016 sebanyak 26 orang.
Berkaitan dengan milad ke-8 Fakultas Tekhnik pada 5 Juni 2016, maka fakultas menggelar berbagai acara yakni lomba membuat logo, seminar dan lainnya yang bermanfaat mendorong mahasiswa terlibat aktif.
Berita Lainnya
Isian kamar hotel di Bukittinggi naik 100 persen
21 April 2024 17:46 WIB
Kemarin, Pemerintah umumkan THR PNS 100 persen hingga lokasi pemanfaatan pasir laut
16 March 2024 10:22 WIB
TPN: Ganjar-Mahfud fokus target penuhi 100 persen MEF di 2024
06 January 2024 13:18 WIB
Tingkat ketepatan waktu kereta cepat Jakarta-Bandung, Whoosh nyaris 100 persen
20 December 2023 14:29 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy sebt sulit pastikan ASN bisa 100 persen netral saat Pemilu
18 December 2023 15:00 WIB
Jokowi mulai pembangunan PLTS PLN 50 MW di IKN Nusantara, 100 persen energi bersih
03 November 2023 9:15 WIB
PLN produksi green hydrogen 100 persen dari EBT kapasitas 51 ton per tahun
10 October 2023 15:17 WIB
PTPN V kantongi 100 persen sertifikasi RSPO jelang terbentuknya Palm Co
18 June 2023 18:10 WIB