Pangkalan Kerinci, Riau (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau menyebutkan seluruh 257 calon jamaahhaji 2025 daerah setempat telah mengurus dokumen keberangkatan ke Tanah Suci.
“Sebanyak 257 CJH telah mengurus dokumen keberangkatan haji agar tidak mengalami kendala saat hendak menuju Tanah Suci. Alhamdulillah sudah 100 persen,” kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kamenag Pelalawan, Rizali, di Pangkalan Kerinci, Rabu.
Menurut dia, jika jamaah yang tidak memiliki paspor, maka keberangkatannya ke Tanah Suci akan terhambat. Oleh karena itulah, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi agar mempercepat penyelesaian paspor untuk CJH asal Pelalawan.
"Apalagi saat ini banyak pembuatan paspor untuk kegiatan umrah," imbuhnya.
Diketahui Provinsi Riau mendapatkan jatah sebanyak 5.047 jamaah untuk musim haji tahun ini, dengan Pekanbaru menjadi daerah dengan kuota terbanyak yakni 1.373 calon jamaah.
Setelah Pekanbaru, Kabupaten Kampar menempati posisi kedua dengan 693 jamaah, disusul Rokan Hulu dengan 460 jamaah. Beberapa daerah lain juga mendapatkan kuota cukup besar, di antaranya Indragiri Hilir (Inhil) 441 jamaah, Bengkalis 352 jamaah, dan Indragiri Hulu (Inhu) 336 jamaah.
Kemudian Siak 306 jamaah, Dumai 274 jamaah, Pelalawan 257 jamaah, Kuantan Singingi (Kuansing) 216 jamaah, Rokan Hilir (Rohil) 210 jamaah dan Kepulauan Meranti 83 jamaah. Kemenag Riau juga memastikan adanya 252 kuota khusus untuk jamaah lansia.
"Selain itu, kami juga menyiapkan 39 petugas haji daerah yang akan mendampingi jamaah dari keberangkatan hingga kepulangan ke tanah air," ujar Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Riau, Syahruddin.
