Ini 4 Gerbang Program Prioritas Bupati Bengkalis Baru Amril Mukminin

id ini 4, gerbang program, prioritas bupati, bengkalis baru, amril mukminin

Ini 4 Gerbang Program Prioritas Bupati Bengkalis Baru Amril Mukminin

Bengkalis, (Antarariau.com)- Bupati terpilih Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Amril Mukminin bersama wakilnya Muhammad, memprioritaskan empat gerbang sebagai program untuk menjadikan kabupaten berjuluk "Negeri Junjungan" itu maju dan makmur dimasa kepemimpinannya untuk lima tahun ke depan.

Bupati Bengkalis, Amril Mukminin dalam keterangannya di Bengkalis, Senin, mengatakan, Bengkalis akan dibagi menjadi empat gerbang atau pusat kegiatan pembangunan secara spasial.

"Pertama yaitu Gerbang Utama, dengan fokus menjadikan pulau Bengkalis sebagai pusat pemerintahan, pusat pendidikan terpadu dan pusat pengembangan budaya Melayu serumpun," kata Amril Mukminin.

Selanjutnya gerbang kedua, yakni Gerbang Laksamana, dengan fokus menjadikan Kecamatan Bukit Batu dan Siak Kecil sebagai kawasan industry, wisata relegius, pelabuhan ekspor-impor, pusat pengembangan pertanian, perkebunan dan peternakan modern yang prorakyat.

Kemudian ketiga namanya Gerbang Permata, yaitu dengan fokus menjadikan Kecamatan Mandau dan Pinggir sebagai pusat pengembangan industri, pertambangan, perdagangan, ketenagakerjaan, peternakan, pertanian dan perkebunan.

Sementara gerbang keempat, yaitu Gerbang Pesisir yaitu dengan fokus menjadikan pulau Rupat sebagai pusat pariwisata unggulan daerah, perkebunan, peternakan, kelautan dan perikanan.

Selain itu, Amril juga menyebutkan tentang tujuh prioritas pembangunan daerah untuk tahun 2017 mendatang yang berkesinambungan dengan visi misinya untuk Bengkalis lima tahun kedepan.

Ketujuh pembangunan tersebut diantaranya, pertama, pemantapan birokrasi dan kelembagaan daerah yang professional dan berintegritas, kedua peningkatan kualitas SDM, ketiga pengembangan budaya dan agama, keempat pengelolaan sumber daya alam dan penguatan ekonomi daerah, kelima pemberdayaan masyarakat, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Kemudian, keenam pengelolaan lingkungan hidup dan mitigasi bencana, ketujuh peningkatan dan perluasan akses infrastruktur untuk mendukung pusat-pusat pertumbuhan baru dan pusat pariwisata unggulan," katanya.