Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Manajemen PT Pelindo I Cabang Dumai, Riau, menyatakan akan segera melengkapi kekurangan sistem keamanan pascatemuan tim verifikasi Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Perwira Keamanan Fasilitas Pelabuhan Sihar Sihite, Selasa, menyebutkan pembenahan tersebut di antaranya struktur organisasi komite keamanan pelabuhan yang belum diperbarui dan perlu direvisi secara total.
Kemudian, manajemen perusahaan berpelat merah nasional ini harus segera melakukan pergantian logo dan perubahan alamat perusahaan sesuai ketentuan.
"Kami bersedia untuk melengkapi sejumlah kekurangan ini dan akan menyelesaikannya dalam kurun waktu 90 hari," kata Sihar.
Pelindo juga telah membuat pernyataan terkait pembenahan kekurangan sistem penyelenggaraan perusahaan untuk penerapan ISPS Code pada fasilitas pelabuhan.
Dalam surat pernyataan yang dibuat 24 Agustus 2015, Pelindo Cabang Dumai siap menerima pencabutan "statement of compilance of port facility" (SoCPF) jika tidak dapat memenuhi komitmen hingga batas waktu yang ditetapkan.
Verifikasi keamanan sistem pelabuhan oleh tim Ditjen Hubla Kemenhub juga meliputi pemeriksaan internal, simulasi dan pelaksanaan latihan, wawancara dengan perwira keamanan fasilitas pelabuhan.
Selain itu, pemeriksaan rancangan keamanan, aspek fisik dan operasional fasilitas pelabuhan serta pertemuan umum, baik internal petugas verifikasi atau dengan pihak terkait di komite keamanan pelabuhan.
Perwira Keamanan Pelabuhan Kapten Teguh Agung Prabowo menyatakan akan dilakukan penataan sistem keamanan di pelabuhan agar lebih terintegrasi, terpadu, sehingga tercipta rasa aman nyaman bagi pengguna jasa kepelabuhanan.
"Pembenahan keamanan pelabuhan dinilai belum maksimal dan kurang aman, karena itu Pelindo didorong untuk menata agar memuaskan semua pihak yang berkepentingan," kata Kabid Penjagaan dan Keselamatan KSOP Dumai ini.
