Kemenpora Bentuk Badan Standarisasi Keolahragaan

id kemenpora bentuk, badan standarisasi keolahragaan

Kemenpora Bentuk Badan Standarisasi Keolahragaan

Jakarta, (Antarariau.com) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akhirnya merealisasikan pembentukan Badan Standarisasi dan Akreditasi Nasional Keolahragaan (BSANK) setelah sebelumnya sempat tertunda.

"Pembentukan badan ini sesuai dengan amanah UU Sistem Keolahragaan Nasional (SKN). Dengan terbentuknya badan ini semuanya sesuai dengan standar," kata Ketua Panitia Pemilihan Calon Anggota BSANK, Alfitra Salam di Jakarta, Kamis.

Guna mendapatkan personel terbaik, Kemenpora memanggil para akademisi, praktisi maupun masyarakat olahraga untuk ikut dalam seleksi menjadi sembilan personel yang akan memperkuat BSANK.

Sesuai dengan rencana, pendaftaran calon anggota BSANK akan dibuka mulai malam ini hingga akhir Januari. Pengumuman sendiri bisa dilihat dalam situs resmi Kemenpora yaitu www.kemenpora.go.id serta di beberapa surat kabar nasional.

"BSANK terdiri dari berbagai unsur. Selain dari praktisi, akademisi maupun masyarakat olahraga, personelnya juga akan diisi dari perwakilan pemerintah," katanya menambahkan.

Pembentukan badan standarisasi keolahragaan di Indonesia terbilang cukup terlambat. Hal ini juga diakui oleh pihak Kemenpora. Meski demikian, kata Alfitra pihaknya akan berusaha mendapatkan personel terbaik dengan mendukung peningkatan prestasi olahraga Indonesia.

Tugas BSANK, kata dia, diantaranya adalah memberikan standarisasi terhadap berbagai hal dibidang keolahragaan Indonesia mulai dari permasalahan infrastruktur, kemampuan pelatih, wasit hingga pendukung lainnya.

"Jika sudah punya standarisasi, maka pelatih maupun wasit bisa diakui oleh negara lain. Untuk sarana dan prasarana seperti apa yang dibutuhkan. Jadi tidak asal buat," kata pria yang juga Sesmenpora itu.

Alfitra Salamm menjelaskan, BSANK ini akan bekerja selama empat tahun kedepan. Dibentuknya badan ini diharapkan juga mampu mendukung peningkatan prestasi olahraga Indonesia pada Asian Games 2018 di Tanah Air. Selain itu juga akan mendukung olahraga rekreasi dan pendidikan.