Pemerintah Mesir siapkan pembukaan kembali perlintasan Rafah

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Rafah

Pemerintah Mesir siapkan pembukaan kembali perlintasan Rafah

Kantor Berita Xinhua (Xinhua)

Kairo (ANTARA) - Mesir telah meningkatkan kesiapannya untuk membuka kembali perlintasan perbatasan Rafah guna mengantisipasi kemungkinan tercapainya kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas, seiring negosiasi menunjukkan tanda-tanda kemajuan, demikian disampaikan seorang pejabat Mesir kepada Xinhua pada Senin (13/1).

Pejabat yang meminta namanya tidak dipublikasikan tersebut mengatakan bahwa pihak otoritas telah meningkatkan kesiapan di semua departemen di perlintasan Rafah, termasuk unit keamanan, administrasi, paspor, kesehatan, dan karantina, untuk memastikan pergerakan warga Palestina sesegera mungkin begitu perlintasan Rafah dibuka kembali.

"Semua departemen yang diperlukan tetap beroperasi di Rafah, bahkan selama periode penutupan," papar sumber tersebut, seraya menekankan bahwa pihak Mesir sepenuhnya siap untuk menangani situasi tersebut.

Seorang pejabat dari Bulan Sabit Merah Mesir menyatakan bantuan kemanusiaan yang menumpuk di dekat perlintasan tersebut siap untuk segera dikirim ke Gaza begitu Rafah dibuka kembali.

Dia menyebutkan bahwa 40 hingga 50 truk bantuan, termasuk bahan bakar, saat ini diangkut setiap hari ke perlintasan Kerem Shalom di sisi Israel dengan bantuan dari badan-badan PBB.

Pejabat tersebut juga menambahkan bahwa 500 truk bantuan sedang menunggu untuk masuk ke Gaza di area logistik Rafah, dengan 2.000 truk tambahan disimpan di gudang-gudang di Arish.

Perlintasan Rafah tetap ditutup untuk pengiriman bantuan sejak Mei 2024, ketika militer Israel menguasai sisi Palestina dari perlintasan itu, sehingga menghentikan pengiriman bantuan dari Mesir ke Gaza melalui jalur tersebut.