Jakarta (ANTARA) - Tiga orang meninggal dunia akibat kebakaran yang menghanguskan 13 unit rumah di Jalan Cipinang Baru RT 05/RW 18, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, pada Jumat.
"Tiga orang meninggal dunia, yakni Kanaya (4), Rafka (3,5) dan Asyifa (1,5). Korban dibawa tim DVI Polri ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati," kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas
Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Abdul Wahid ketika dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, kebakaran yang diduga disebabkan karena arus pendek (korsleting) listrik itu terjadi sekitar pukul 09.43 WIB.
"Menurut informasi warga, api berasal dari salah satu rumah warga di lantai 2. Ada tiga anaknya yang masih di dalam rumah sehingga ketiganya tidak terselamatkan," kata Wahid.
Suku Dinas (Sudin) Gulkarmat Jakarta Timur mengerahkan 14 unit mobil pemadam dengan 70 personel untuk memadamkan si jago merah yang menghanguskan bangunan seluas 600 meter persegi (m2) itu.
Jumlah kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp1,8 miliar. Sedangkan 17 kepala keluarga (KK) dengan 70 jiwa yang terdampak kebakaran mengungsi ke Mushala Al Mujahidin.
Baca juga: Kantor Dishub Pekanbaru dilahap api
Baca juga: Kapal pengangkut sayur tujuan Batam terbakar di Kepulauan Meranti
Berita Lainnya
Pilkada Jakarta, pendukung Anies Baswedan dukung pasangan RIDO
20 September 2024 17:02 WIB
Presiden Jokowi jadi saksi pernikahan putra Khofifah Indar Parawansa di Surabaya
20 September 2024 16:51 WIB
IDI siagakan 40 tenaga medis bantu tangani korban gempa di Jawa Barat
20 September 2024 16:41 WIB
Kepulauan Seribu resmi pasang lampu suar yang tersebar di 11 lokasi
20 September 2024 16:32 WIB
Rupiah hari ini menanjak didukung sentimen "risk-on" yang meningkat
20 September 2024 16:07 WIB
Pemerintah Kerajaan Belanda kembali pulangkan ratusan objek budaya Nusantara ke Indonesia
20 September 2024 16:00 WIB
Suku bunga acuan turun, MAMI nilai akan berdampak positif bagi obligasi
20 September 2024 15:48 WIB
Seorang anak di Bandung dilaporkan meninggal tertimpa runtuhan terdampak gempa
20 September 2024 15:31 WIB