PBB desak Bangladesh ungkap rincian kekerasan dalam aksi protes

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Bangladesh

PBB desak Bangladesh ungkap rincian kekerasan dalam aksi protes

Arsip - Unjuk rasa di Dhaka, Bangladesh pada Selasa (16/7/2024). Sejumlah orang tewas dan ratusan lainnya terluka di Bangladesh akibat insiden itu. (ANTARA/Shutterstock/Mamunur Rashid/aa.)

Istanbul (ANTARA) - Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, mendesak Bangladesh untuk mengungkapkan rincian lengkap mengenai penumpasan protes pekan lalu di tengah meningkatnya laporan kekerasan.

Dalam pernyataan video, Turk menekankan perlunya transparansi mengenai jumlah korban tewas dan yang dipenjara demi kepentingan keluarga terdampak dan mendesak pemulihan akses internet penuh untuk komunikasi gratis.

Dia menekankan pentingnya membangun kembali kepercayaan publik dan memastikan aparat keamanan bertindak seusai standar hak asasi manusia internasional. Turk juga mendorong dilakukannya penyelidikan yang tidak memihak dan independen terhadap semua dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Dia mencatat bahwa aksi protes tersebut menyebabkan 170 orang tewas, lebih dari 1.000 orang terluka dan banyak orang hilang. Selain itu, dua jurnalis terbunuh, ratusan lainnya, termasuk tokoh oposisi, ditangkap.

Kericuhan di negara Asia Selatan itu berpusat pada tuntutan mengubah sistem kuota pada pekerjaan layanan publik, yang menurut mahasiswa tidak adil.

Saat ini kuota tersebut telah dikurangi menjadi 7 persen yang sebelumnya 56 persen, termasuk 5 persen diperuntukkan bagi keturunan veteran perang kemerdekaan.

Sebagian korban tewas, yang mencapai 201 orang, dilaporkan akibat luka tembak selama aksi protes, menurut harian lokal Prothom Alo.

Baca juga: Kanada ingatkan warganya agar hindari kunjungan ke Bangladesh jika tidak mendesak

Baca juga: Bangladesh desak Myanmar penuhi janji untuk repatriasi pengungsi Rohingya


Sumber: Anadolu