Pekanbaru, (antarariau.com) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, bersama jajaran masih menyelidiki tulang belulang manusia yang ditemukan warga di Kecamatan Rumbau, Sabtu (16/11).
"Tim juga telah turun ke lokasi temuan kemarin dan mengevakuasi mayat yang tinggal tulang itu," kata Kepala Polisi Sektor Rumbai, Pekanbaru, Ajun Komisaris Franky Tambunan kepada wartawan, Minggu.
Ia mengatakan, anggota juga telah melakukan pengecekan di sekitar lokasi penemuan bahkan memintai keterangan sejumlah saksi dari kalangan warga.
Khususnya, demikian Kapolsek, warga yang pertama kali menemukan tulang belulang manusia tersebut.
AKP Franky mengatakan, upaya penyelidikan telah dilakukan dengan diawali upaya identifikasi dan mengotopsi mayat tersebut.
Hasil otopsi sementara, kata dia, mayat yang sebagian besar hanya tinggal tulang belulang itu berjenis kelamin wanita dengan spesifikasi yang belum dapat diperinci.
"Perkiraan umur di atas 40 tahun dan telah lebih satu bulan meninggal dunia (dari hari pertamakali ditemukan warga)," katanya.
Sejumlah warga saksi mata yang menemukan mayat tersebut melaporkan ke pihak kepolisian, bahwa mayat tersebut ditemukan di sekitar Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Umban Sari, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.
Warga yang pertama kali melihat mayat tersebut mengaku mencium bau tak sedap hingga kemudian ditelusuri sampai akhirnya ditemukan tulang belulang manusia itu "tersembunyi" di semak berlukar.
Usai penemuan itu, beberapa warga kemudian melaporkannya ke pihak kepolisian setempat.
Kasus penemuan mayat ini bukan yang pertama kali ditangani aparat kepolisian daerah.
Pada 13 November 2013, beberapa petani juga menemukan sesosok mayat laki-laki di dekat kawasan lahan milik PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Menurut informasi kepolisian yang diterima Antara di Bidang Humas Polda Riau, Kamis siang, pelapor atas temuan mayat tersebut adalah Simamora (46), seorang petani perkebunan yang tinggal di Dusun Sei Langgam, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.
Dalam laporannya di kepolisian, pelapor mengaku menemukan jasad pria yang diduga bernama Aris Dwiyanto (28), warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, itu di pinggir Jalan Koridor, PT RAPP, tepatnya di pinggir Jalan pada Kilometer 32 Dusun Sei Langgam, Kecamatan Langgam, Pelalawan.
Berita Lainnya
Dua bulan berlalu, polisi masih selidiki kematian gajah Rahman dengan periksa 12 saksi
18 March 2024 19:25 WIB
Sembilan penjahat jalanan diungkap polisi Pekanbaru, enam di antaranya masih bocah
09 October 2023 15:49 WIB
Hidup sebatang kara, polisi masih telusuri kematian pria di Siak Hulu Kampar
19 June 2023 11:39 WIB
Polisi masih buru perampok uang Rp350 juta milik nasabah bank
03 May 2023 12:19 WIB
Polisi masih melakukan olah TKP atas insiden penembakan di kantor MUI
02 May 2023 14:12 WIB
Korban kecelakaan Evelyn Calisca jadi 12 orang, polisi masih mencari
27 April 2023 19:48 WIB
Polisi masih buru sedan mewah penabrak mahasiswi Cianjur hingga tewas
25 January 2023 16:47 WIB
Polisi masih dalami temuan minuman keras pada kecelakaan maut di Ngawi
14 January 2023 17:05 WIB