Jakarta (ANTARA) - Roket pengangkut baru China Smart Dragon-3 (SD-3), yang dirancang untuk penggunaan komersial, telah menyelesaikan uji darat skala besar, kata pihak pengembangnya pada Kamis (11/8).
Roket yang dikembangkan oleh China Rocket Co. Ltd., yang berafiliasi dengan Akademi Teknologi Wahana Peluncuran China (China Academy of Launch Vehicle Technology/CALVT) itu merupakan roket pengangkut berbahan bakar padat empat tahap.
Roket SD-3 adalah yang terbesar dalam seri SD dan memiliki kapabilitas untuk meluncurkan hingga 20 satelit. Roket tersebut hemat biaya dan sangat mudah beradaptasi.
Roket tersebut berhasil lolos uji fairing dan telah memasuki tahap uji terbang perdana. Keandalan desain dan kualitas fairing-nya telah diverifikasi sepenuhnya, menurut CALVT, demikian Xinhua dikutip Sabtu.
Baca juga: China luncurkan roket Long March-2D, bawa delapan satelit menuju orbit
Baca juga: Roket generasi baru Long March-8 Y2 milik China siap diluncurkan
Berita Lainnya
Usai hajar Timnas Australia, Erick : Ini wajah baru Indonesia
19 April 2024 16:41 WIB
Kemlu RI sebut veto Amerika Serikat atas keanggotaan Palestina di PBB khianati perdamaian
19 April 2024 16:32 WIB
Ukraina konsolidasikan dukungan Kongres AS jelang pelaksanaan voting untuk bantuan
19 April 2024 16:27 WIB
Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara dilakukan bertahap hingga 2029
19 April 2024 16:19 WIB
Memberdayakan botol plastik bekas jadi perahu pengangkut sampah
19 April 2024 16:12 WIB
MUI: Tradisi Lebaran Ketupat tidak bertentangan dengan Islam
19 April 2024 15:56 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno sebut Pulau Bali belum 'overtourism'
19 April 2024 15:44 WIB
BPH Migas awasi distribusi BBM saat arus balik Lebaran di Tangerang, Banten
19 April 2024 15:33 WIB