Makassar (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Sulawesi Selatan, bersama regu SAR lainnya menemukan jasad seorang nelayan yang dilaporkan hilang di Pelabuhan Paotere.
Kepala BPBD Makassar Akhmad Hendra Hakamuddin di Makassar, Ahad, mengatakan korban tenggelam adalah seorang nelayan yakni Syarifuddin (48) yang dilaporkan tenggelam pada Sabtu (18/12).
"Korban sudah ditemukan dan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan sekitar 500 meter dari lokasinya tenggelam," ujarnya.
Hendra menjelaskan, operasi pencarian oleh BPBD Makassar, Basarnas Makassar dan regu SAR lainnya sudah dilaksanakan sejak Sabtu (18/12) atau setelah informasi tenggelam itu diterima.
Pencarian korban oleh regu SAR berlangsung seharian tanpa menemukan korban. Operasi pencarian di hari kedua membuahkan hasil setelah menemukan tubuh korban sudah tidak bernyawa lagi.
"Setelah ditemukan kemudian jenazah dievakuasi ke RS Bhayangkara sebelum diserahkan ke pihak keluarga," katanya.
Hendra Hakamuddin menambahkan, dengan ditemukannya korban, operasi yang melibatkan instansi gabungan telah ditutup dan dikembalikan di tempatnya bekerja.
"Seluruh unsur yang terlibat kembali ke instansinya, itu BPBD Makassar, Basarnas, Damkar, TNI/Polri dan relawan," ucapnya.
Hendra menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi-saksi, saat itu dilaporkan korban sedang membuang air di tepi kapal, beberapa jam kemudian dinyatakan hilang.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB