Bupati Limapuluh Kota kunjungi Siak studi pengawasan aliran kepercayaan

id Limapuluh Kota, bupati siak, siak, bupati limapuluh kota, kunker siak

Bupati Limapuluh Kota kunjungi Siak studi pengawasan aliran kepercayaan

Bupati Siak dan Limapuluh Kota berbagi cinderamata. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak (ANTARA) - Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo dan rombongan mengunjungi kabupaten Siak dengan pembahasan kegiatan pengawasan aliran kepercayaan masyarakat (Pakem) dengan bupati setempat, Alfredri.

"Ini merupakan kunjungan kerja tim pengawas aliran kepercayaan kabupaten LimapuluhKota ke Siak, untuk melihat bagaimana Pemkab Siak mengelola Pakem ini sehingga daerah ini sangat toleran, aman dan kondusif,” kata Safaruddin, Rabu.

Safaruddin memuji Pemkab Siak sebab dengan usia yang 22 tahun kabupaten Siak sudah berkembang pesat. Suku Anak Rawa atau suku Akit dan suku Sakai sangat berkembang dan maju bawah Pemkab Siak. Aliran kepercayaan sangat kondusif dan tidak terdapat persoalan selama ini.

“Pemkab Siak juga memberikan beasiswa hingga ke perguruan tinggi bagi anak-anak di pedalaman, anak-anak dari keluarga miskin, sehingga SDM yang muncul di Siak ini meningkat dan maju,” kata dia.

Alasan-alasan tersebut yang membawa Bupati Safaruddin dan rombongan untuk memilih Kabupaten Siak dalam melaksanakan kunjungan kerjanya. Siak selain dihuni oleh tiga suku bangsa lokal, yakni Melayu, Suku Akit dan Sakai juga termasuk kabupaten yang heterogen.

“Masyarakat dengan berbeda agama, suku, ras dan antar golongan hidup damai dan berdampingan di Siak. Kami pikir, kabupaten kota manapun di Indonesia ini harusnya belajar ke Siak terkait hal tersebut,” kata dia.

Ia juga menceritakan sedikit dinamika aliran kepercayaan yang pernah singgah di kabupaten Limapuluh Kota. Secara keseluruhan warga tempatan tidak mempunyai dinamika aliran kepercayaan yang mencolok, namun karena daerah lintas ada beberapa aliran kepercayaan yang dibawa orang singgah.

“Ini juga sudah kami antisipasi cepat, sehingga tidak ada gangguan di tengah masyarakat,” katanya.

Sementara itu Bupati Alfedri juga merasa senang dengan kunjungan Bupati Limapuluh Kota dan rombongan. Secara umur, kabupaten Limapuluh Kota lebih tua dari Siak, namun bupatinya memilih kunker ke Siak.

“Ini sebuah penghormatan bagi kita semua, bahwa Pemkab Limapuluh Kota yang langsung dipimpin Pak Bupati datang ke Siak. Selain materi kunker yang kuta bahas tadi, sekaligus kita ekspos destinasi wisata Siak kepada Pak Bupati Limapuluh Kota dan rombongan,” kata dia.