Rengat (ANTARA) - Satu rumah di Desa Sungai Baung, Kabupaten Indragiri Hulu, beserta isinya ludes terbakar hingga menewaskan Siti Warmah Nurhayati (35), pemilik rumah, Minggu sore (1/8).
Penyebab kebakaran diduga dari api kompor gas yang menyambar bahan bakar jenis pertalite saat dipindahkan ke dalam botol.
"Tumpahan minyak disambar api berkobar, bahkan pemilik rumah terbakar serius dan sempat dibawa ke RSUD, namun nyawanya tidak tertolong," kata Paur Humas Aipda Misran di Rengat, Senin
Suami korban, Juliono (35) menyebutkan saat itu istrinya sedang memindahkan pertalite dari jeriken ke botol untuk dijual.
Namun BBM tersebut sempat tertumpah dan mengenai baju dan tubuh korban. Bersamaan dengan itu, anak perempuan korban menghidupkan kompor gas untuk masak mi instan yang tak jauh dari ibunya.
Akibatnya, api kompor menyambar ke tubuh korban dan membakar BBM yang ada di jeriken dan sejumlah botol tersebut yang terisi bahan bakar.
"Pada saat itu, korban dan anaknya panik hingga api membakar warung gado-gado yang berada persis di depan rumahnya," ujarnya.
Dalam situasi api terus berkobar, korban bersama anaknya berteriak minta tolong, upaya itu sedikit terlambat, api terus membakar tubuh korban. Bahkan, rumahnya yang berukuran 8 X 6 meter ludes rata dengantanah.
Beberapa saat kemudian, api yang membakar tubuh korban dapat dipadamkan oleh warga setempat dan korban langsung dilarikan ke RSUD Indrasari untuk mendapatkan perawatan. Namun, hanya berkisar empat jam dirawat, nyawa korban tidak bisa tertolong.
Baca juga: Kebakaran lapak terjadi di Kalideres
Baca juga: Kebakaran lahan terjadi lagi di Rohil dan Rohul
Penjual pertalite eceran di Inhu tewas terbakar, begini kronologinya
Rumah korban yang hangus terbakar. (ANTARA/HO-Polres Inhu)
