PB PASI tatap Asian Games 2022 dan kejuaraan dunia

id PB PASI,atletik,lalu m zohri

PB PASI tatap Asian Games 2022 dan kejuaraan dunia

Ketua Umum PB PASI Luhut Binsar Pandjaitan melepas dua atlet yang berangkat ke Olimpiade Tokyo 2020, Lalu Muhammad Zohri (kanan) dan Alvin Tehupeiory (kiri) di Jakarta, Kamis (22/7/2021). ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi)

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan akan segera menyiapkan atlet-atlet terbaik untuk kompetisi terdekat, termasuk Kejuaraan Dunia di Amerika Serikat (AS) dan Asian Games Hangzhou, China, yang dijadwalkan berlangsung tahun depan.

"Saya yakin Indonesia pasti tidak akan kekurangan atlet atletik berbakat. Sehingga perlu segera disiapkan dan saya akan men-support penuh atlet-atlet," kata Luhut dalam keterangannya di Jakarta setelah menyaksikan debut Lalu Muhammad Zohri di Olimpiade Tokyo, Sabtu.

Luhut optimistis ke depan Indonesia akan mampu bersaing dengan atlet kelas dunia lainnya. Luhut mengatakan PB PASI akan segera melakukan evaluasi, khususnya untuk Zohri dan Alvin Tehupeiory yang sudah memberikan penampilan terbaik, meski harus tersingkir pada babak pertama Olimpiade Tokyo.

"Saya rasa mereka berdua sudah berjuang maksimal. Memang masih ada yang harus diperbaiki ke depannya, tapi kita harus bersabar dan berterima kasih kepada Zohri dan Alvin yang sudah berjuang di Olimpiade," ujar Luhut.

"Saya yakin Zohri akan makin baik. Usianya baru 21. Kita proyeksikan dia ke Olimpiade 2024 di Paris,” tegas Luhut.

Debut Zohri di Olimpiade berakhir dengan menempati posisi kelima saat berlomba di heat 4 nomor 100 meter putra, Sabtu, dengan catatan waktu 10,26 detik. Ia masih kalah bersaing dengan sprinter Afrika Selatan Gift Leotlela yang finis terdepan dengan 10,04 detik.

Selain itu Zohri juga di belakang atlet China Bingtian Su yang berada di urutan kedua dengan 10,05 detik. Jason Rogers dari Saint Kitts dan Nevis berada di urutan ketiga dengan catatan waktu 10,21 detik, dan Koike Yuki dari Jepang dengan 10,22 detik di urutan keempat.

Sementara Alvin mampu tampil di babak utama setelah finis di urutan ketiga pada babak preliminary dengan catatan waktu 11,89 detik di belakang Joella Lloyd dari Antigua (11,55 detik) dan Asimenye Simwaka dari Malawi (11,76).

Namun pada babak utama, Alvin finis di posisi terakhir atau kedelapan dengan catatan waktu 11,92 detik.

Baca juga: PB PASI apresiasi capaian Zohri dan Alvin pada Olimpiade Tokyo

Baca juga: Lalu Muhammad Zohri, sang pemecah rekor lari cepat