Pollres Kepulauan Meranti pastikan penghitungan suara sesuai prokes

id Pilkada meranti, polres meranti

Pollres Kepulauan Meranti pastikan penghitungan suara sesuai prokes

Proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan di KPU Kepulauan Meranti, Minggu (13/12/2020). (ANTARA/Rahmat Santoso)

Kepulauan Meranti (ANTARA) - Kepala Polres Kepulauan Meranti,AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito,Minggu memastikan proses pleno rekapitulasi suara hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 sesuai protokol kesehatan penanganan COVID-19.

Proses penghitungan itu dilaksanakan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tebingtinggi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Meranti.

Eko Wimpiyanto ingin memastikan pelaksanaan pleno terbuka rekapitulasi suara di tingkat kecamatan berjalan aman dan lancar, serta mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Dia berharap pelaksanaan penghitungan suara ini tidak menimbulkan klaster baru penyebaran COVID-19 di wilayah Kepulauan Meranti.

"Alhamdulillah, situasi kamtibmas di Kepulauan Meranti sejauh ini kondusif. Pleno tingkat PPK juga berjalan dengan tertib dan lancar," ujarnya.

Seperti diketahui, Polres Kepulauan Meranti menerjunkan sebanyak 110 personel untuk mengamankan proses penghitungan suara hingga pleno terbuka pada Pilkada serentak 2020 yang berlangsung di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan pada 11-14 Desember 2020.

Kapolres juga mengingatkan anggota di lapangan agar selalu meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi potensi tindak kriminalitas yang bisa saja terjadi.

"Polres Kepulauan Meranti berkomitmen menjamin keamanan dalam tahapan Pilkada 2020 sehingga berjalan lancar dan selalu mengikuti protokol kesehatan," ungkap Eko Wimpiyanto.

Sebelumnya sebanyak 80 personil bawah kendali operasi (BKO) Polda Riau yang tergabung dalam tim pengamanan pilkada serentak di Kabupaten Kepulauan Meranti kembali ke Markas Polda Riau di Pekanbaru. Pelepasan dilakukan oleh Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito di Mako Polsek Tebingtinggi, Kamis (10/12).

Mereka dipulangkan setelah empat hari bertugas melakukan pengamanan dalam rangkaian pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020 di Kabupaten Kepulauan Meranti.