Pekanbaru - Pihak PB PON XVIII di Provinsi Riau sepakat menindaklanjuti 'memorandum of understanding' dengan PT POS dalam suatu perjanjian kerjasama konkret guna menyukseskan pesta olahraga multi event pada September 2012.
"Pembahasan tindak lanjut 'memorandum of understanding' (MoU) ke dalam Perjanjian Kerjasama Sama (PKS) secara konkret, dibahas bersama di Kantor Pengembangan dan Bisnis PT Pos Indonesia, di Bandung," ungkap Chairul Rizki, Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media PB PON Riau, Kamis.
Dikatakan, Panitia Besar Pekan Olah Raga Nasional (PB PON) XVIII-2012 Provinsi Riau sangat berharap, MoU yang ditandatangani Juni 2011 lalu di Jakarta, segera ditindaklanjuti, agar bisa memberi kontribusi bagi persiapan dan penyelenggaraan PON.
Sebagaimana diketahui, MoU tersebut ditandangi langsung oleh Ketua Umum PB PON Riau, HM Rusli Zainal (yang juga Gubernur Riau) dengan Dirut PT Pos Indonesia (Persero), I Ketut Mardjana.
"Dalam pembahasan tindak lanjut MoU tanggal 7 hingga 8 Februari 2012 di Bandung, PB PON Riau dipimpin Ketua Harian PB PON XVIII-2012, H Syamsurizal, yang juga telah menyampaikan beberapa pemikiran tentang mendesaknya konkretisasi MoU," tutur Riski.
Syamsurizal, sebagaimana dikutip Riski, selanjutnya mengatakan, usai menjadi tuan rumah PON XVIII, Provinsi Riau mendapat kepercayaan pula sebagai iven olahraga Persatuan Paralimpic Nasional (Peparnas) pada September-Oktober 2012, kemudian 'Islamic Solidarity Games (ISG) ke-3 tahun 2013.
Khusus ISG ke-3, demikian Syamsurizal, bakal diikuti lebih dari 50 negara Islam di dunia.
"Ini kesempatan dan peluang untuk promosi sektor ekonomi pariwisata daerah maupun nasional, yang dengan demikian diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi masyarakat. Inilah pula peluang bagus bagi adanya kerjasama PB PON dengan PT POS Indonesia," ujar Syamsurizal sebagaimana dikutip Chairul Riski.
Hadir pada kegiatan pembahasan ini, Direksi Pengembangan Bisnis PT Indonesia (persero), Setyo Ryanto, Adam Antoni, dan 'Vice President' Komunikasi Pemasaran, Bambang Irianto (Kepala Divisi Regional II Sumbar-Kepri) dan Heru Wahyono (Manager Pengelolaan Divre II Padang), serta Tini Aryanti (Manajer Filateli Pusat).
Sementara dari pihak PB PON XVIII-2012 Provinsi Riau, selain Ketua Harian, H Syamsurizal, Ketua IV bidang Promosi dan PPM, Jhoni Irwan, Deni Aryanto (Karo Administrasi/Sekretariat, Surya Maulana (Kabag Hubungan Daerah) serta Nurul Huda mewakili Humas PB PON XVIII-2012 Provinsi Riau.
Dalam sambutannya, Direktur Pengembangan Bisnis PT PoS Indonesia, Setyo Ryanto, mengatakan, sebahagian besar wilayah Indonesia masih banyak memakai jasa PT Pos Indonesia, di antaranya yang memakai produk perangko.
"Pasalnya, beberapa daerah di Indonesia masih belum secara maksimal memakai pelayanan produk premium PT Pos Indonesia, seperti Pos Ekspres, Kilat Khusus atau layanan elektronik 'on line'," paparnya.
Sehingga, menurut Setyo Ryanto, kerjasama penerbitan prangko khusus PON XVIII-2012 dapat menjadi ajang promosi dan bisa menjual potensi daerah Riau lainnya.
