Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Aceh melaporkan tambahan 51 orang yang positif terpapar virus coronayang sembuh, sehingga persentase angka kesembuhan di daerah Tanah Rencong itu kian meningkat.
Juru bicara Satgas PenangananCOVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, di Banda Aceh, Sabtu mengatakan bahwa pasien yang telah terbebas dari virus yang menyerang paru-paru manusia tersebut mencapai 466 orang.
"Alhamdulillah, 51 pasien COVID-19 sembuh hari ini, dan angka kesembuhan atau recovery rate COVID-19 Aceh pun meningkat lagi menjadi 38,5 persen," katanya.
Dia menjelaskan, kasus COVID-19 di provinsi paling barat Indonesia itu telah mencapai 1.210 orang, sejak awal terdeteksi kasus perdana pada Maret lalu. Bahkan, kata dia, 70 warga per hari ini dilaporkan positif terinfeksi virus corona.
"Meski kasus baru bertambah, namun angka kesembuhannya juga naik. Angka kesembuhan COVID-19 Aceh saat ini 38,5 persen," katanya.
Lanjut dia, pasien COVID-19 yang paling banyak dilaporkan sembuh akhir pekan ini adalah warga Banda Aceh sebanyak 42 orang, tujuh orang warga asal Aceh Utara, dan dua orang warga Aceh Selatan.
Secara kumulatif, pasien COVID-19 Aceh berjumlah 1.210 orang, yang di antaranya 710 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 466 orang telah sembuh, dan 34 orang meninggal dunia.
"Dua orang dilaporkan meninggal dunia hari ini, masing-masing dari Aceh Selatan dan Bener Meriah," katanya.
"Kita tetap bersyukur, meski ada penambahan positif baru COVID-19, namun pasien yang sembuh semakin banyak. Mari sama-sama berikhtiar dan berdoa kepada Allah SWT supaya virus corona segera berakhir di Serambi Mekkah ini," ujarnya.
Pasien COVID-19 sembuh di Aceh bertambah 51 orang
Dokumentasi - Seorang pasien positif COVID-19 (depan) yang dinyatakan sembuh berjalan menuju ruang tunggu saat proses pemulangan di Rumah Sakit Zainal Abidin, Banda Aceh, Senin, 13/4/2020). (ANTARA/Ampelsa)
