Chrissy Teigen akui blokir lebih dari 1 juta follower di Twitter

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, artis,Chrissy Teigen

Chrissy Teigen akui blokir lebih dari 1 juta follower di Twitter

Chrissy Teigen (Sheri Determan/WENN.com/Cover Im)

Jakarta (ANTARA) - Chrissy Teigen mengaku telah memblokir lebih dari 1 juta pengikutnya, follower, di Twitter setelah akun dia "dibanjiri dengan psikopat" yang sudah salah menuduhnya terlibat dengan Jeffrey Epstein.

"Aku telah memblokir lebih dari satu juta orang, SATU JUTAAN orang saat ini dan aku masih dibanjiri oleh para psikopat yang sakit. Jadi tolong, 'abaikan mereka, mereka hanyalah trolls." kata istri penyanyi John Legend itu dalam cuitan Twitter pada Rabu (15/7).

Baca juga: Vanessa Angel telah resmi jadi ibu

I have block chained over one million people, ONE MILLION people today and I am still flooded with sick psychopaths. So please, spare me the “just ignore them, they’re just trolls”

— chrissy teigen (@chrissyteigen) July 15, 2020

"Bagaimanapun aku akan melakukan yang terbaik untuk berhenti menghibur mereka," lanjutnya.

Ibu dua anak lantas menyampaikan rasa terima kasih dia kepada jurnalis Yashar Ali.

"Terima kasih kepada semua orang yang sudah membantuku.. Terima kasih kepada @yashar khususnya. Yashar telah menghabiskan sepanjang hari membantuku, tanpa berhenti. Dan mengirimiku gambar-gambar lucu. Dan membiarkan aku curhat dan menangis. Dan memberiku terapisnya. Aku mencintaimu kawan."

Pada hari Selasa, Teigen menghardik trolls, sebutan bagi orang-orang yang suka mengolok-olok lewat internet, yang mengklaim bahwa ia adalah bagian dari lingkaran pedofil yang dihukum dan melakukan perjalanan dengan armada jet pribadinya, yang dijuluki "Lolita Express."

Nama Teigen tidak pernah dikaitkan dengan penerbangan itu dan saat itu Teigen masih anak-anak.

Saat para followers dia membahas itu, Teigen telah menghapus 60.000 tweet marah-marahnya sebelumnya.

"Aku benar-benar menghapus 60.000 tweet karena aku tidak tak tahan lagi dengan orang-orang idiot dan aku mengkhawatirkan keluargaku. Menemukanku berbicara tentang balita dan tiara pada tahun 2013 dan berpikir kau berlagak semacam mata-mata."

Namun penulis buku masak "Cravings" itu juga mengisyaratkan bahwa dia lelah dengan pertempuran melawan desas-desus keji.

"Jika twitter tidak melakukan sesuatu tentang pelecehan (ini benar-benar menakutkan), aku harus pergi," tulisnya.

Baca juga: Vokalis Muse Matt Bellamy-Elle Evans sambut kelahiran anak kedua

Baca juga: Ini yang dirasakan Raffi saat Dorce Gamalama jadi sopirnya

Pewarta: Ida Nurcahyani