Pekanbaru (ANTARA) - Gubernur RiauSyamsuar meminta pengurus pondok pesantren lebih meningkatkan kewaspadaan dan melarang tamu berkunjung saat normal baru ke pondok agar terhindar dari penularan COVID-19.
"Untuk saat ini, kalau bisa pondok pesantren jangan dulu menerima kunjungan dari mana pun termasuk orang tua santri," kata Gubernur RiauSyamsuar, dalam keterangannya di Pekanbaru, Selasa.
Menurutnya, dengan tidak menerima kunjung ke pondok pesantren, tentunya dapat menghindaripenyebaran dan penularan virus tersebut kepada santri dan semua warga di lingkungan pondok pesantren.
Sebab, katanya, siapapun tidak bisa mengetahui apakah orang yang berkunjung tersebut positif COVID-19 atau tidak, sehingga kewaspadaan perlu lebih ditingkatkan agar tidak terjadi penularan.
"Kita perlu belajar dari negara lain yang sebelumnya saat kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan ketidaksiapan menerapkan protokol kesehatan, makaterjadi kembali penularan virus corona, dan ini tidak bolehterjadi di Riau," katanya.
Apalagi Riau, katanya, dinilai menjadi daerah terbaik dalam penanganan COVID-19 di Indonesia dengan angka kesembuhan yang cukup tinggi.
Baca juga: Tambah satu lagi, santri di Siak positif COVID-19
Baca juga: Bupati Siak monitor penanganan COVID-19 di Kampung Temusai dan tinjau pembangunan ponpes