Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai NasDem, Willy Aditya, mengatakan peringatan HUT ke-74 TNI AU harus menjadi momentum memperkuat kualitas SDM karena TNI AU butuh SDM yang unggul dalam bidang sains dan teknologi.
"Kita butuh sumber daya manusia TNI AU yang unggul dalam sains dan teknologi, ini juga harus difasilitasi negara. Ini semua yang harus DPR dan Pemerintah kerjakan kedepan," kata dia, dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Peringati HUT ke-70, TNI AU di Pekanbaru Gelar Lomba Menembak
Ia mengatakan, tantangan pertahanan Indonesia saat ini jauh lebih kompleks dari era sebelumnya seperti perkembangan teknologi yang semakin pesat pada sisi pertahanan juga merupakan tantangan yang tidak ringan.
Wakil ketua Fraksi Partai NasDem itu menilai, TNI perlu membangun strategi yang jitu dalam mengembangkan sistem pertahanan di masa depan.
"Tantangan pertahanan saat ini bukan hanya yang terlihat kasat mata namun juga bisa berupa hal yang tidak kasat mata. Senjata yang dipakai juga bukan hanya senjata konvensional," ujarnya.
Ia menyampaikan ucapan selamat sekaligus harapan besar agar TNI AU terus menorehkan kiprah mengawal kemajuan bangsa.
Menurut dia, TNI AU yang lahir dan terus mengiringi kemajuan Indonesia telah melalui berbagai fase yang begitu berharga dalam perkembangannya.
"TNI AU sebagai bagian dari Tentara Nasional telah dengan baik dan tegak sebagai pengawal perkembangan Indonesia dan cita-cita berdirinya republik hingga hari ini. Perannya dalam berbagai misi sudah tidak terhitung dan semakin memperlihatkan profesionalitas dan keandalannya," katanya.
Willy kembali mengingatkan pentingnya distribusi jabatan yang layak untuk menempatkan personil TNI di jabatan-jabatan negara, untuk mengatasi masalah struktur dan regenerasi perwira TNI di lingkungan TNI AU khususnya.
Menurut dia, perguliran struktur jabatan di TNI saat ini menghadapi tantangan karena banyak perwira menengah dan tinggi yang belum memperoleh pos jabatan.
"Kita harus memikirkan penempatan perwira pada pos-pos jabatan tertentu yang membutuhkan karakter khas TNI tanpa harus mundur dalam menjalankan reformasi TNI. Ada banyak pos jabatan yang saat ini bisa menjadi ladang penugasan TNI, tinggal membuat mekanisme dan aturannya," ujarnya.
Ia berharap TNI AU yang telah berusia 74 tahun semakin mampu menegaskan dirinya dalam sistem pertahanan Indonesia di era kemajuan teknologi yang makin cepat.
Baca juga: Jurnalis Antara Riau raih juara di Kasau Award 2019
Baca juga: HUT ke-71, TNI AU Berziarah ke Taman Makam Pahlawan Pekanbaru
Pewarta: Imam Budilaksono
Berita Lainnya
Mitsubishi Electric Indonesia lakukan inovasi dan solusi untuk lingkungan hijau
26 April 2024 17:02 WIB
Relawan: Partai Keadilan Sejahtera akan ikuti jejak PKB dan NasDem masuk koalisi
26 April 2024 16:29 WIB
Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional di Indonesia untuk perkuat bisnis penerbangan
26 April 2024 16:10 WIB
Mendag Zulkifli Hasan memusnahkan baja tulang tak sesuai SNI senilai Rp257 miliar
26 April 2024 15:31 WIB
Ilmuwan ungkap rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
26 April 2024 15:16 WIB
72 tahun diplomatik, Indonesia-Kanada adakan Dialog Pertahanan Perdana di Jakarta
26 April 2024 15:05 WIB
Menlu Retno sebut satgas judi online lindungi WNI dari kejahatan transnasional
26 April 2024 14:17 WIB
Jeniffer Aniston akan buat ulang film klasik hits tahun 1980 "9 to 5"
26 April 2024 14:04 WIB